Kabirokom dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi. Foto: Tangkapan layar Youtube Metro TV.
Medcom • 5 September 2024 22:28
Jakarta: Dugaan kasus perundungan peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip), menjadi perhatian publik. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengakui kasus tersebut sulit diungkap.
“Memang tidak mudah mengungkap kasus perundungan ini, karena pihak pelapor pada kasus ini adalah almarhum dan subjeknya beliau, tapi beliau sudah meninggal,” kata Kabirokom dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, dalam tayangan Metro TV, Kamis, 5 September 2024.
Siti menyampaikan proses investigasi pihak Kemenkes hanya dapat mencari informasi dari kerabat, senior, dan teman-teman korban.
Siti menyebut investigasi yang dilakukan Kemenkes guna memberikan sanksi kepada pelaku. Sedangkan untuk pidana, Kemenkes serahkan ke Kepolisian.
Siti juga menyampaikan Kemenkes sangat berhati-hati dalam memberikan informasi ke publik. Pertimbangan itu diambil guna menjaga identitas para informan.
Baca juga: Wamenkes Sebut Ada 300 Kasus Perundungan di Lingkup PPDS |