Konglomerat Ritel Jepang Kuasai Kepemilikan 7-Eleven di Australia

Seven Eleven. Foto: Unsplash.

Konglomerat Ritel Jepang Kuasai Kepemilikan 7-Eleven di Australia

Arif Wicaksono • 1 December 2023 18:54

Sydney: Konglomerat ritel Jepang Seven & i Holdings setuju untuk membeli jaringan toko serba ada 7-Eleven di Australia seharga 1,5 miliar dolar Singapura yang bakal memperluas kepemilikannya atas merek tersebut.

Seven & i Holdings akan membeli saham miliki pengecer bahan bakar dan swalayan Australia, keluarga Withers dan Barlow yang terdiri dari 751 toko awal tahun ini.

"Kesepakatan itu akan memungkinkan Seven & i untuk memantapkan dirinya sebagai pemimpin industri di pasar toko serba ada Australia, yang memiliki potensi pertumbuhan signifikan," kata perusahaan Jepang itu dikutip dari The Business Times, Jumat, 1 Desember 2023.

Ia menambahkan pihaknya melihat ruang untuk pertumbuhan lebih lanjut dengan secara aktif membuka toko baru di sebagian besar negara bagian Australia.

Seven & i telah mengambil beberapa langkah untuk merampingkan bisnisnya. Pada tahun ini perusahaan menutup 14 toko supermarket Ito-Yokado di Jepang, keluar dari bisnis pakaian jadi, dan menyelesaikan penjualan unit department store Sogo & Seibu.

Seven & i pertama kali melisensikan waralaba 7-Eleven dari Southland yang berbasis di AS pada 1973. Konglomerat Jepang tersebut kemudian mengambil alih perusahaan AS tersebut pada 1991 dan kini mengendalikan lebih dari 80 ribu toko serba ada 7-Eleven di seluruh dunia.

Kerajaan ritelnya yang luas juga mencakup pompa bensin Speedway di AS dan supermarket Ito-Yokado di Jepang.

Namun, perusahaan mendapat tekanan dari para analis dan investor untuk melakukan restrukturisasi dan melepaskan aset-aset yang berkinerja buruk.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)