50 Ribu Kendaraan Diprediksi Masuk Jateng di Puncak Libur Nataru Besok

Semarang: Pemudik Natal dan tahun baru (Nataru) masuk Jawa Tengah baik melalui jalan nasional (Pantura) maupun Tol Trans Jawa Kamis, 21 Desember meningkat. Diprediksik puncak mudik Jumat besok, 22 Desember lebih dari 50 ribu kendaraan akan masuk melalui dua jalur tersebut.

Sejak dini hari kendaraan pemudik Nataru kembali memadati berbagai jalur di Jawa Tengah, tidak hanya menggunakan mobil pribadi tetapi ratusan bus antar kota antar provinsi (AKAP) juga terlihat penuh dengan penumpang mudik terus membanjiri jalur Pantura dan Jalan Tol Trans Jawa.

Meskipun cukup padat, karena kendaraan barang juga masih tetap berjalan di kedua ruas tersebut. Namun masih terhitung cukup lancar, bahkan ratusan kendaraan pemudik juga terlihat istirahat di bahu jalan maupun SPBU sepanjang Pantura.

"Kita perjalanan dari Cilegon tujuan Ungaran, memilih perjalanan malam untuk hindari macet," ujar Iriani, 50, di SPBU Tirto, Kabupaten Pekalongan.

Hal serupa juga diungkapkan Widagdo, 45, pemudik dari Tanggerang, Banten dengan tujuan Solo saat ditemui di rest area Ungaran, Kabupaten Semarang. Jumlah kendaraan keluar dari Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Barat cukup pada jelang malam, namun selepas tol Cikampek perjalanan cukup lancar hingga pagi ini sudah masuk Semarang.

Sementara itu di beberapa terminal bus seperti Pekalongan, Mangkang dan Penggaron (Kota Semarang) serta Bawen (Kabupaten Semarang), sejak dini hari bus membawa penumpang mudik terus berdatangan, sebagian turun tetapi sebagian melanjutkan perjalanan ke tujuan selanjutnya.

"Ada peningkatan hingga hampir 100 persen jumlah penumpang baik kedatangan dan pemberangkatan dibanding hari biasa, rata-rata bus terisi 80 persen," ujar Suwardi, seorang petugas di Terminal Mangkang, Kota Semarang.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang Danang Kurniawan mengatakan bersama instansi terkait telah menyiapkan delapan posko terpadu yang beroperasi
selama 24 jam menyambut arus mudik Nataru ini.

Sebelumnya Direktur Utama PT Jasamarga Semarang Batang Nasrullah mengatakan puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi Jumat dan Sabtu, 23 Desember diprediksikan jumlah kendaraan melintas di ruas tol ini mencapai 35.000 per hari. Sehingga mengantisipasi kemacetan, seluruh gerbang tol Kalikangkung akan dibuka.

Sementara itu Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dishub Jateng Erry Derima Riyanto mengungkapkan selama mudik Nataru ini diperkirakan sebanyak 503.630 kendaraan masuk Jawa Tengah. Sehingga berbagai persiapan dilakukan sebagai antisipasi terjadinya gangguan baik kemacetan, kecelakaan maupun keamanan.

Selain melakukan penambahan CCTV, lanjut Erry, Dinas Perhubungan Jawa Tengah juga telah menambah 352 rambu-rambu jalan, 159 lampu penerangan, 26 rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) dan 10 warning light (lampu peringatan).

"Ini untuk memudahkan pengguna jalan melintas," tambahnya.