DBS Indonesia berikan pembiayaan ke BUMN. Foto: DBS Indonesia.
Arif Wicaksono • 24 October 2023 19:44
Jakarta: Sepanjang 2022 hingga saat ini, Bank DBS Indonesia telah menandatangani sejumlah perjanjian Fasilitas Pinjaman Berjangka Sindikasi (Syndicated Term Loan Facility) kepada beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di industri energi, pengolahan, institusi perbankan, dan lainnya.
Bank DBS Indonesia pada 2023 terus menyalurkan kredit kepada BUMN dengan total sekitar USD1.300 juta hingga September 2023. Sekitar 15 persen dari pendanaan tersebut disalurkan untuk keperluan yang terkait dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Direktur Institutional Banking PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie mengatakan Bank DBS Indonesia menyadari peran penting BUMN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
"Kami akan senantiasa melanjutkan kerja sama yang sudah terjalin dan terus menjadi mitra BUMN dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat luas, salah satunya melalui keterlibatan kami dalam pemberian fasilitas green loan senilai total USD750 juta untuk proses transisi dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) ke Energi Baru Terbarukan (EBT).” jelas dia dalam keterangan tertulis, Selasa, 24 Oktober 2023.
Pinjaman ini merupakan wujud nyata komitmen Bank DBS Indonesia dalam mendukung agenda pemerintah dan menunjang pembangunan proyek BUMN di berbagai daerah.
Selain itu, Bank DBS Indonesia pun turut mendampingi BUMN dalam mengakselerasi transisi bisnis ke arah yang lebih berkelanjutan melalui green loan maupun sustainability-linked bond.