Ratusan sopir truk berunjuk rasa berangkat dari kawasan Puspa Agro Sidoarjo, menolak aturan Over Dimension and Over Loading (ODOL), Kamis, 19 Juni 2025. Dokumentasi/ Media Indonesia
Media Indonesia • 19 June 2025 14:58
Sidoarjo: Ratusan sopir truk berunjuk rasa berangkat dari kawasan Puspa Agro Sidoarjo, menolak aturan Over Dimension and Over Loading (ODOL), Kamis, 19 Juni 2025. Mereka juga menuntut pemerintah memberikan kesejahteraan seperti BPJS kesehatan gratis.
Ratusan sopir truk ini berangkat dari Puspa Agro Sidoarjo, menuju ke Kota Surabaya. Mereka berangkat dengan sedikitnya 700 truk dan kendaraan pribadi. Mereka tidak hanya dari Sidoarjo, namun wilayah lain seperti Mojokerto, Jombang, Pasuruan.
Tuntutan sopir truk menolak aturan ODOL karena dinilai memberatkan para sopir truk. Mereka juga menilai aturan ODOL tidak adil di lapangan lantaran sopir truk perusahaan besar seringkali lebih longgar dalam aturan tersebut.
"Kita menuntut ada perlindungan hukum atau kesetaraan hukum dalam penindakan hukum di lapangan, banyak kok perusahaan-perusahaan besar yang melanggar atau pelaku ODOL dan mereka benar-benar merusak jalan, kalau kita ini jumlahnya hanya seberapa," kata koordinator aksi, Angga Firdyansyah, Kamis, 19 Juni 2025.
Baca: Kakorlantas: Razia Truk ODOL adalah Opsi Terakhir
|