Sumber Inspirasi Muhammad Sadad untuk Bangkit dari Kesusahan

Jakarta: Dalam dunia bisnis yang penuh tantangan, banyak wirausaha pemula yang merasa putus asa saat menghadapi kegagalan. Namun, sumber inspirasi dari pengalaman pribadi, tokoh sejarah, dan strategi praktis bisa menjadi kunci untuk bangkit kembali. 

Muhammad Sadad mengaku pernah mengalami kesulitan dan berbagi juga cerita tentang bagaimana menjaga "api motivasi" agar tidak padam. Motivasi ini mirip dengan iman dalam beribadah, yang bisa naik-turun. Kadang rajin banget, kadang malas, itu wajar. Yang penting adalah terus menjaga semangat agar api motivasi tetap menyala. 

"Jika api padam, kita akan menyerah. Ini berlaku untuk segala tantangan hidup, termasuk bangkit dari kesusahan. Untuk memperpanjang ini, bayangkan motivasi sebagai baterai yang perlu dicas ulang. Caranya bisa dengan istirahat, berdoa, atau mengingat kenapa kita mulai. Misalnya, jika bisnis kita gagal, ingatkan diri bahwa kegagalan adalah bagian dari proses belajar, bukan akhir dari segalanya. Banyak orang sukses seperti Steve Jobs atau J.K. Rowling pernah gagal berkali-kali, tapi mereka bangkit karena tidak membiarkan api padam," ujar Muhamad Sadad dalam acara Jong Indonesia Festival Metro TV.

Selain itu Sadad juga bercerita tentang pengalamannya saat tes masuk kuliah dari Medan ke Jakarta. Meski teman-temannya menyarankan agar ia berhenti, Sadad tetap maju karena motivasi yang kuat. Akhirnya, ia menjadi satu-satunya siswa dari sekolahnya yang diterima di Universitas Indonesia (UI). "Ini menunjukkan bahwa meski sulit, kita bisa melewatinya jika motivasi kuat," ujar Sadad. 

Ia menambahkan bahwa tantangan awal sering terlihat mustahil, tapi dengan ketekunan, tujuan bisa dicapai. Sadad juga menganalogikannya dengan dunia bisnis: jangan dengarkan suara negatif orang lain, tapi fokus pada visi pribadi.

Jong Indonesia Festival. Foto: Medcom.id/Aulia Putriningtias.

Sadad menjelaskan bahwa setiap fase hidup memiliki inspirasi tersendiri, tergantung konteksnya. Ia menekankan perlunya mengetahui alasan berjuang, seperti saat kuliah di mana dunia sedang populer dengan hal-hal tertentu, dan tujuan adalah menghasilkan sesuatu yang berguna.

Sadad hadir pada Jong Indonesia Festival 2025, yaitu acara besar yang memeringati Hari Sumpah Pemuda. Acara ini berlangsung di Gedung Pusat Perfilman H Umar Ismail pada 30 Oktober 2025. Seluruh kegiatan dapat disaksikan langsung via YouTube Metro TV. 

Kegiatan ini menghadirkan pemuda-pemudi dengan beragam latar belakang, salah satunya Muhammad Sadad. Hadir juga Andanu Prasetyo, dan Merry Riana sebagai tokoh muda yang berhasil merintis dan membangun karier dan bisnis di berbagai bidang. 

Selanjutnya, Robinson Sinurat, Carina Joe, Arvy Egadipoera dengan latar tokoh muda di bidang pengetahuan yang turut serta membangun bangsa. Peter Shearer, Inayah Wulandari Wahid, dan GPH Bhre Sudjiwo sebagai tokoh pemuda pewaris keluarga sukses akan hadir sebagai narasumber.

Ada juga Emil Dardak, Maman Abdurrahman, dan Mochamad Nur Arifin, tokoh muda yang membangun karier politik dan kini dipercaya menjadi pemimpin Indonesia. Kegiatan ini juga disemarakkan penampilan musik dari Dere dan stand-up comedy dari Gianluigi Christoikov.