Menara Eiffel di Paris, Prancis. (Anadolu Agency)
Jakarta: Setelah sempat anjlok akibat pandemi Covid-19, industri pariwisata global kembali mencapai puncaknya.
Menurut UN World Tourism Organization (UNWTO) dan sejumlah lembaga perjalanan seperti TravelPirates dan WPTravel.io, total kunjungan wisata internasional meningkat sekitar 11% sepanjang 2024. Berikut daftar negara yang menjadi magnet terbesar bagi wisatawan dunia.
1. Prancis (~102 juta kunjungan)
Prancis tetap menjadi juara dunia pariwisata. Sekitar 102 juta wisatawan internasional mengunjungi negeri ini pada 2024. Paris, Menara Eiffel, museum Louvre, serta desa-desa romantis di Provence menjadi daya tarik utama.
Prancis juga gencar mempromosikan wisata kuliner dan fashion, membuatnya tetap identik dengan “gaya hidup elegan” yang sulit disaingi.
2. Spanyol (~93,8 juta kunjungan)
Spanyol menempati posisi kedua dengan hampir 94 juta turis pada 2024. Daya tarik utama: pantai Mediterania, arsitektur Gaudí di Barcelona, dan suasana pesta yang tak pernah tidur di Ibiza.
Negara ini juga berhasil menyeimbangkan pariwisata massal dengan pelestarian budaya lokal, meski beberapa kota seperti Barcelona mulai membatasi jumlah turis harian.
3. Amerika Serikat (~72,4 juta kunjungan)
AS tetap menjadi magnet global dengan 72 juta pengunjung internasional. New York, Los Angeles, dan Miami tetap populer, disusul destinasi alam seperti Grand Canyon dan Yellowstone.
Pariwisata berbasis hiburan, terutama film dan musik, mendorong banyak wisatawan datang untuk “menyentuh dunia Hollywood” secara langsung.
4. Tiongkok (~65,7 juta kunjungan)
Meski baru sepenuhnya membuka diri pasca-pandemi, Tiongkok langsung masuk daftar lima besar dengan sekitar 66 juta turis internasional.
Kombinasi situs bersejarah seperti Tembok Besar dan Xi’an, modernitas Shanghai, serta wisata budaya dan kuliner yang kaya membuat negara ini bangkit pesat di 2024.
5. Italia (~64,5 juta kunjungan)
Italia masih menjadi salah satu destinasi paling romantis dunia dengan lebih dari 64 juta wisatawan. Kota-kota seperti Roma, Florence, dan Venesia menjadi ikon sejarah dan seni klasik.
Selain itu, promosi “slow tourism” di pedesaan Toscana dan pantai Amalfi menjadikan Italia semakin menarik bagi turis generasi muda.
6. Turki (~51,2 juta kunjungan)
Turki menjadi jembatan antara Timur dan Barat yang terus memikat, dengan sekitar 51 juta turis. Destinasi seperti Istanbul, Cappadocia, dan Antalya berhasil menarik wisatawan karena keindahan alam dan biaya perjalanan yang relatif terjangkau.
7. Meksiko (~45 juta kunjungan)
Dengan 45 juta pengunjung internasional, Meksiko menonjol di kawasan Amerika Latin. Cancun, Tulum, dan kota kolonial seperti Oaxaca menawarkan kombinasi laut tropis, budaya pra-Columbus, dan kuliner kelas dunia.
8. Thailand (~39,8 juta kunjungan)
Thailand masih menjadi raja pariwisata Asia Tenggara dengan hampir 40 juta kunjungan internasional. Bangkok, Phuket, dan Chiang Mai tetap menjadi favorit.
Selain keindahan alam dan keramahan penduduk, biaya hidup yang terjangkau membuat Thailand menjadi “pintu masuk Asia” bagi banyak wisatawan Eropa.
Baca juga:
Jelajah Thailand, Lima Destinasi Terbaik Wisata Negeri Gajah Putih
9. Jerman (~39,6 juta kunjungan)
Sebagai jantung Eropa, Jerman mencatat hampir 40 juta wisatawan di 2024. Negara ini dikenal dengan kastil, sejarah industri, dan festival seperti Oktoberfest.
Selain wisata budaya, Jerman juga gencar mengembangkan ekowisata dan wisata edukatif untuk menarik generasi muda.
10. Inggris Raya (~39,4 juta kunjungan)
Inggris Raya masih mempertahankan posisinya dengan sekitar 39 juta turis. London, Edinburgh, dan Manchester jadi magnet utama.
Wisata berbasis sejarah kerajaan, budaya pop (The Beatles, Harry Potter), serta pengalaman klasik seperti afternoon tea terus menarik wisatawan global.