Mengenang Mat Solar: Perjalanan Karier Sang Pelawak dan Bajaj Bajurinya

Lawan main Mat Solar di sitkom Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka, mengunggah ucapan duka di Instragram pribadinya. Sumber: Instagram Rieke Diah Pitaloka

Mengenang Mat Solar: Perjalanan Karier Sang Pelawak dan Bajaj Bajurinya

Surya Perkasa • 18 March 2025 18:16

Jakarta: Pada Senin, 17 Maret 2025, malam, kabar duka datang dari dunia industri hiburan. Aktor dan komedian, Nasrullah alias Mat Solar, meninggal dunia di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Aktor yang namanya selalu melekat dengan sitkom Bajaj Bajuri ini menderita penyakit stroke sejak 2017. Kondisi Mat Solar terus memburuk, sampai penglihatannya terganggu dan ia kesulitan berbicara.

Walau almarhum rutin menjalani fisioterapi, stroke membuatnya lumpuh pada bagian tangan dan kaki kirinya. Namun, anak Mat Solar, Haidar, mengatakan ayahnya selalu bersemangat untuk berusaha berkomunikasi dengan keluarga di sekitarnya.

Perjuangannya yang besar dalam melawan penyakit stroke ini pun selesai saat ia menghembuskan napas terakhir di usia 62 tahun.

Mat Solar menjadi salah satu aktor-komedian yang memiliki tempat khusus di hati masyarakat. Dengan gaya khas akan pembawaannya yang humoris, ia pun berhasil membangun karier panjang dan cemerlang di dunia hiburan, khususnya di dunia sinetron komedi.

Berikut perjalanan karier Mat Solar yang Metrotvnews.com rangkum dari berbagai sumber.
 

Perjalanan Karier Mat Solar

Mat Solar, yang memiliki nama asli Nasrullah, memulai kariernya di dunia hiburan sebagai pelawak dan pemain teater. Sejak era 80-an, namanya mulai muncul melalui berbagai acara komedi televisi.

Kemampuannya dalam berakting dengan gaya yang santai, tetapi menghibur menjadikannya sebagai salah satu sosok yang selalu dinantikan kehadirannya di layar kaca.

Ia sempat mengenyam pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI) pada 1983 hingga 1987, namun tidak sampai lulus. Mat Solar sendiri telah lama ada di dunia teater, tepatnya sekitar tahun 1976, ia masuk ke kelompok teater sejak saat dirinya masih di bangku SMP.

Mat Solar kemudian berkesempatan tampil dalam Teater Mama dan mendapatkan peran sentral. Sebagai sosok yang baru ‘debut’ di pertunjukkan komedi Betawi, Mat Solar mencuri perhatian sehingga mendapat posisi sebagai pemeran pendukung di Warkop DKI.

Tidak hanya sebatas di dunia teater, Mat Solar sempat terjun ke dunia radio sebagai penyiar. Dia sempat bergabung di Radio SK, sampai berlanjut mendapat jabatan sebagai manajer produksi di Bens Radio pada 1990.

Walaupun aktif di radio, Mat Solar tetap turut membintangi sejumlah film, antara lain Kinanti (1984), Di Luar Batas (1984), hingga Wakil Rakyat (2009). Bintang ikonik ini melejit namanya sejak bermain di sinetron komedi, Bajaj Bajuri, yang tayang pada tahun 2002 silam di stasiun televisi Trans TV.

Sitkom ini mengisahkan keseharian Bajuri bersama dengan keluarga dan orang di sekitar perumahannya. Melalui peran Bajuri yang humoris dan sering terlibat konflik ringan dengan sekitarnya, Mat Solar berhasil mengundang tawa dan menciptakan kenangan sehingga penonton betah menyaksikannya.

Tak cukup dengan itu, pada tahun 2012, Mat Solar kembali membintangi sinetron yang membuat namanya makin naik, “Tukang Bubur Naik Haji”. Berperan sebagai Haji Sulam, sinetron ini sukses membuatnya masuk sebagai nominasi di Festival Film Bandung dan Panasonic Gobel Awards pada 2013.
 

Kontribusi dan Kenangan Mat Solar

Selain berakting, Mat Solar juga dikenal sebagai sosok yang banyak memberikan inspirasi kepada komedian muda. Gaya komedinya yang sederhana, tetapi cerdas dan berhasil mengundang tawa menjadi ciri khas yang sulit ditiru.

Ia juga sering terlibat dalam proyek-proyek hiburan yang mengangkat budaya Betawi, memperkenalkan unsur lokal dalam dunia komedi Indonesia. Dengan dedikasi dan kiprahnya yang panjang di dunia hiburan, Mat Solar telah meninggalkan jejak yang tak terlupakan.

Perannya yang melekat sebagai aktor dan komedian tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan warna tersendiri dalam industri hiburan Indonesia. Hingga kini, karya-karyanya tetap dikenang dan menjadi bagian dari sejarah komedi tanah air.  

Mat Solar adalah bukti bahwa humor sederhana bisa memberikan dampak besar bagi banyak orang. Namanya akan selalu diingat sebagai salah satu ikon komedi Indonesia yang telah memberikan kebahagiaan bagi banyak generasi.

(Nada Nisrina)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Surya Perkasa)