PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pertamina Gas (Pertagas) melakukan sinergi untuk penyediaan jasa pipanisasi Bahan Bakar Minyak (BBM). (Foto: Dok. PGN)
Patrick Pinaria • 8 November 2024 19:01
Jakarta: PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pertamina Gas (Pertagas) melakukan penandatanganan kontrak payung untuk penyediaan jasa pipanisasi Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Terminal BBM Cikampek menuju Terminal BBM Plumpang dalam ajang Pameran Konstruksi Indonesia 2024 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten pada 6 November 2024. Penandatanganan ini dilakukan oleh Plt. Direktur Utama Krakatau Steel M. Akbar Djohan dan Direktur Utama Pertagas Gamal Imam Santoso.
"Perjanjian ini dilakukan Krakatau Steel bersama dengan pabrikan pipa yang akan memasok pipa baja sepanjang kurang lebih 102 kilometer," jelas Plt. Direktur Utama Krakatau Steel M. Akbar Djohan.
Pipa baja yang diproduksi oleh PT Krakatau Pipe Industries dengan bahan baku baja Hot Rolled Coil (HRC) dari Krakatau Steel menggunakan jenis pipa baja dengan diameter 16 Inch Grade API (American Petroleum Institute) 5L. Proyek pipanisasi BBM Cikampek-Plumpang ini nantinya akan membawa BBM dari Kilang Minyak PT Kilang Pertamina Internasional Balongan, Indramayu, melalui Terminal BBM Balongan Jawa Barat menuju Terminal BBM Cikampek dan Terminal BBM Plumpang dengan volume sekitar 4,6 juta kilo liter/tahun.
Direktur Utama Pertagas Gamal Imam Santoso menyampaikan komitmennya untuk mendukung ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan sumber daya dan produk dalam negeri.
"Kerja sama ini bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan internal perusahaan kami, tetapi juga sebagai wujud nyata untuk memperkuat sinergi antara BUMN dan anak usahanya dalam rangka peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN)," ujar Gamal.
Gamal menegaskan, kolaborasi ini sebagai upaya nyata dalam mendukung program pemerintah untuk memajukan industri dalam negeri, yang menjadi pilar penting dalam pembangunan infrastruktur dan ketahanan energi nasional. Kerja sama ini juga berkontribusi pada pertumbuhan industri nasional yang lebih berkelanjutan.
"Sebagai bagian dari Sub Holding Gas Pertamina, Pertagas memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan energi nasional melalui pembangunan dan pengelolaan infrastruktur penyaluran energi yang andal. Dengan mengelola dan mengembangkan sistem pipanisasi untuk distribusi BBM, Pertagas berkontribusi dalam memastikan kelancaran aliran energi vital yang mendukung sektor-sektor penting di Indonesia seperti transportasi, industri, dan kelistrikan," tambah Gamal.
Baca: Dukung Petani Karet Lakukan Replanting, PGN Stasiun Pagardewa Kenalkan “Sister Dewa” |