Anies Merespons Pernyataan Presiden Soal Pelanggaran Pemilu

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan/Medcom.id/Fachri

Anies Merespons Pernyataan Presiden Soal Pelanggaran Pemilu

Fachri Audhia Hafiez • 16 February 2024 15:31

Jakarta: Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kepala Negara ingin setiap pelanggaran terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Iya memang begitu," kata Anies di Masjid Agung Al-Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Februari 2024.

Anies berkali-kali menegaskan dugaan kecurangan pemilu dikumpulkan. Arahan tersebut disampaikan Anies ke tim nasional, sehingga pelaporan valid karena berdasarkan data.
 

Baca: Bertemu Surya Paloh, Anies Bicara Soal Perkembangan Pemilu

"Karena itu lah saya sampaikan kepada semua, kumpulkan saja fakta-fakta kecurangan-kecurangan dalam pelaksanaan dan itu yang perlu kita tunjukkan kepada nanti Bawaslu dan juga tim hukum prosesnya," ucap Anies.

Presiden Jokowi meminta pihak-pihak tertentu tidak hanya mengeluhkan pelaksanaan pemilu. Jokowi meminta bukti kecurangan pemilu dilaporkan ke Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Saya kira, apa, pengawasan yang berlapis-lapis seperti ini akan menghilangkan adanya kecurangan. Tapi, kalau memang ada betul, ada mekanismenya untuk ke Bawaslu. Mekanisme nanti persidangan di MK. Nanti saya kira udah diatur semuanya. Jadi janganlah teriak-teriak (pemilu) curang, ada bukti bawa ke Bawaslu, ada bukti bawa ke MK," kata Jokowi di JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)