Menag Minta Layanan Haji 2024 Berorientasi pada Jemaah

Kakbah ilustrasi. Foto: Media Center Haji

Menag Minta Layanan Haji 2024 Berorientasi pada Jemaah

Media Indonesia • 11 January 2024 13:01

Jakarta: Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta layanan haji 2024 disiapkan secara detail dan berorientasi pada jemaah. Haji tahun ini mengusung tema Haji Ramah Lansia.

"Saya minta, dalam menyiapkan layanan haji ini harus detail. Perhatikan semua hal, jangan sampai ada yang terlewat," kata Yaqut dalam keterangannya, Kamis, 11 Januari 2024.

Sesuai pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata Yaqut, penyelenggaraan haji tahun ini harus menjadi yang terbaik. Setiap pelayanan juga harus berorientasi pada jemaah, baik dari Tanah Air, ketika di Tanah Suci, hingga kembali lagi ke Indonesia.

"Cara pandang kita dalam menyiapkan layanan ini adalah kepada jemaah, bukan pada hal lainnya. Ini harus dicamkan. Setiap layanan yang diberikan, harus dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi jemaah dalam melaksanakan ibadah haji," beber dia.
 

Baca juga: Menag Bertolak Ke Saudi Bahas Penyelenggaraan Haji

Wakil Menteri Luar Negeri Arab Saudi Waleed Abdulkarim menyebut Pemerintah Arab Saudi akan berupaya memperbaiki sistem dan pelayanan ibadah haji. Sehingga, jemaah dapat terlayani dengan baik.

"Kami Pemerintah Saudi terus berupaya untuk memperbaiki seluruh sistem, manajemen, dan pelayanan haji dengan sebaik-baiknya supaya jemaah haji dari seluruh penjuru dunia, tentunya jemaah Indonesia dapat terlayani dengan baik, maksimal, dan optimal," ujar Waleed.

Pemerintah dan rakyat Arab Saudi menganggap memberikan pelayanan yang baik bagi pelaksanaan haji adalah sebuah kemuliaan serta kebahagiaan. Terutama, kepada Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia.

"Pelaksanaan haji ini sangat kompleks sekali, terkait banyak persoalan mulai dari transportasi, akomodasi, penanganan jemaah haji yang beragam, tentu ini sangat butuh persiapan karena kompleksitas yang begitu besar," ucap Waleed. (M Iqbal Al Machmudi)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)