Urgensi Perlindungan Konsumen Penting Jika TikTok Shop Beroperasi Lagi

Ilustrasi TikTok.

Urgensi Perlindungan Konsumen Penting Jika TikTok Shop Beroperasi Lagi

Theofilus Ifan Sucipto • 28 November 2023 20:41

Jakarta: Wakil Ketua Komisi IV Martin Manurung merespons isu kembalinya beroperasinya TikTok Shop di Indonesia. Dia mengingatkan terkait pentingnya perlindungan konsumen jika aplikasi itu kembali hadir.

"Perlu membuat regulasi yang mengatur perlindungan data konsumen dan persaingan usaha yang sehat," tutur Martin dalam keterangan yang dikutip Selasa, 28 November 2023.
 
Menurut dia, regulasi itu mendesak dibuat karena pengguna TikTok yang jumlahnya sangat besar di Indonesia.

Di sisi lain, Martin merespons rumor TikTok yang akan menggandeng GoTo. Kerja sama itu, supaya TikTok Shop bisa beroperasi lagi di Indonesia.
 
Baca juga: Pandangan Pengusaha Jika TikTok Shop Kembali Beroperasi

Bisnis jangan dikuasai satu konglomerasi


Martin melihat perlu kewaspadaan merespons hal itu. Jangan sampai ada dominasi pasar di berbagai sektor bisnis dikuasai oleh satu konglomerasi.

Pemerintah, kata dia, perlu mewaspadai rencana bisnis itu. Misalnya, melalui Komisi Pengawas Persaingan perlu mendapat perhatian Usaha (KPPU).

"KPPU harus memastikan bahwa GOTO tidak menggunakan posisinya untuk melakukan praktik-praktik yang merugikan konsumen dan pelaku usaha lokal,” kata Martin.

Banyak negara mempermasalahkan kehadiran TikTok, dari sisi platform sebagai media sosial maupun kini berkembang menjadi e-commerce.

Bahkan, kekhawatiran pernah disampaikan Presiden Jokowi. Presiden kaget ketika mengetahui adanya satu aplikasi yang berhasil memancing 123 juta orang dalam hitungan bulan karena ada pembelian yang sangat masif.

Kepala Negara memberi perhatian pada keamanan data dan perilaku konsumen Indonesia. Sebab, sudah mengarah pada predatory pricing.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)