Hasil Forum CEO dan Business Matching Indonesia-India Disampaikan ke Presiden Prabowo

Pertemuan Chief Executive Officer (CEO) Forum Indonesia-India. Foto: Dok. Kadin.

Hasil Forum CEO dan Business Matching Indonesia-India Disampaikan ke Presiden Prabowo

Anggi Tondi Martaon • 29 January 2025 16:51

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi menerima hasil pertemuan Chief Executive Officer (CEO) Forum Indonesia-India. Dokumen tersebut merupakan pernyataan bersama (joint statement) 25 CEO Indonesia dan 75 pengusaha nasional dengan para pengusaha India.

Dokumen tersebut diserahkan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, bersama Ketua The Confederation of Indian Industry (CII) Ajay Shriram sebelum Presiden Prabowo dan PM Modi menyampaikan pernyataan bersama seusai pertemuan bilateral di Hyderabad House, New Delhi. Dokumen yang ditandatangani Anindya Bakrie dan Ajay Shriram diserahkan melalui Menteri Luar Negeri Indonesia Sugiono dan Menlu India Subrahmanyam Jaishankar.

Dalam keterangannya, Anin menyampaikan pentingnya kolaborasi strategis antara Indonesia dan India dalam berbagai sektor. Hal itu demi mewujudkan target masing-masing negara menjadi kekuatan ekonomi dunia pada 2030.

“Kita hidup di zaman cerdas, saat ada lebih banyak hal yang bisa kita lakukan dengan teknologi. Kita juga hidup dalam resesi geopolitik di mana ada banyak polarisasi di dalam wilayah, dan kita juga hidup di masa depan yang berkelanjutan,” kata Anin melalui keterangan tertulis, Rabu, 29 Januari 2025.

Dalam forum yang mempertemukan pemimpin usaha dari kedua negara tersebut, Anin mengungkapkan rasa bangganya atas keterlibatan Indonesia dalam forum itu. Mengingat, sektor pangan dan pertanian menjadi fokus utama dalam diskusi tersebut.

Anin menegaskan bahwa Indonesia berkomitmen untuk memperkuat ketahanan pangan dan manufaktur melalui kerja sama dengan India. "Indonesia sangat serius dalam bermitra untuk ketahanan pangan dan manufaktur, berkolaborasi untuk pertumbuhan bersama,” ungkap dia.
 

Baca juga: 

100 Pengusaha Nasional Bakal Hadiri Forum Bisnis Indonesia-India


Selain itu, Anin menyoroti pentingnya kerja sama di bidang kesehatan, farmasi, dan transisi energi. 

“Kami melakukan banyak perdagangan dan investasi, dan kami dapat melakukan lebih banyak lagi, termasuk kesehatan dan farmasi melalui sinergi antara India dan Indonesia. Serta transisi energi, beralih ke energi bersih, yang mana kami sangat serius dalam hal ini,” ujar dia.

6 MoU Ditandatangani

Total, ada enam MoU yang disepakati dalam kunjungan 100 CEO dan pengusaha Indonesia ke India. Selain MoU bersama antara Kadin Indonesia dan CII, PT Indosat Tbk menyepakati kerja sama sengan AIon OS India Private Limited untuk di bidang AI dan digital talent.

Kemudian, MoU PT Indosat Tbk dan Wadhwani Operating Foundation untuk bidang digital talent. Selanjutnya, MoU PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (Mayapada Healthcare Group) dan Apollo Hospitals Enterprise Limited untuk bidang operation maintenance (proyek rumah sakit di Batam), digitalization diagnostic (monitoring), dan upskilling talent

Kemudian, MoU antara Nodeflux (Indonesia) dan XDXLink (India) di bidang satelit Low Orbit Earth, AI teknologi. Kerja sama tersebut untuk penanganan bencana, ketahanan pangan, pemantauan tambang, dan sustainability lingkungan hidup.

Terakhir,  MoU Biotis dan Biological E. Kerja sama terkait bidang pembuatan vaksin, transfer teknologidari India ke Indonesia.

Selain itu, para pengusaha Indonesia melakukan kunjungan ke sejumlah perusahaan di India. Yakni, Apollo Hospitals di New Delhi; perusahaan bidang otomotif Hiro di New Delhi; dan CoE of Agriculture di Gharaunda, wilayah Barat Laut New Delhi, India. Kunjungan dipimpin Ketua Delegasi Pengusaha Indonesia di Forum CEO & Business Matching Indonesia-India, Rico Rustombi.

Acara Forum CEO dan Business Matching Indonesia-India diikuti 25 CEO Indonesia dan 75 pengusaha nasional. Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama Kadin Indonesia dan CII dan difasilitasi Kedutaan Besar India di Indonesia dan KBRI di India, dan disponsori oleh GoTo, KPN Corp, First Resources, Pertamina, serta didukung oleh Indosat, Mayapada Hospital, Sinar Mas, Bukaka, PT Bina Insan Sukses Mandiri (BISM), PT Bara Prima Mandiri, dan Adani.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)