Cara Cek Bansos PKH BPNT

Jakarta: Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap ketiga untuk periode Juli-September 2025. Masyarakat yang masuk Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) bisa mencairkan bantuan sesuai jadwal.

PKH atau Program Keluarga Harapan adalah bantuan sosial triwulanan untuk penerima manfaat tertentu, seperti ibu hamil, anak usia dini, siswa sekolah, lanjut usia, penyandang disabilitas berat, hingga korban pelanggaran HAM berat.

Sementara itu, BPNT atau Bantuan Pangan Non Tunai diberikan dalam bentuk saldo yang masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan dapat digunakan membeli kebutuhan pokok di e-warung.

Berikut cara cek status bansos, dikutip dari laman Fakultas Hukum UMSU.

Cara cek status bansos menggunakan KTP/NIK

1. Melalui website Kemensos

• Buka laman cekbansos.kemensos.go.id
• Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa sesuai KTP
• Masukkan nama lengkap sesuai KTP dan NIK
• Isi kode captcha lalu klik “cari data”

Baca Juga :

Perpanjang Bantuan Pangan Oktober-November 2025, Pemerintah Rogoh Rp6,5 Triliun

(Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com)

2. Melalui aplikasi Cek Bansos

• Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store atau App Store
• Daftar akun menggunakan NIK, alamat KTP, nomor HP, e-mail, serta unggah foto KTP dan swafoto.
• Login, lalu pilih menu “profil” atau “cek bansos”.
• Masukkan data sesuai KTP/NIK untuk melihat status bantuan dan jadwal pencairan.

Penyebab nama tidak muncul

Ada beberapa faktor yang membuat nama tidak tercantum dalam daftar penerima, di antaranya:

1. Tidak memenuhi kriteria penerima bansos berdasarkan evaluasi terbaru.
2. Kesalahan input NIK atau nama yang tidak sesuai dengan data resmi.
3. Data masih dalam proses validasi dan belum terunggah ke dalam sistem.
4. Adanya perubahan kebijakan atau kuota penerima oleh pemerintah. (Aulia Rahmani Hanifa)