Kim Jong-un Desak Penguatan Tempur Angkatan Laut untuk Tangkal Provokasi Musuh

Pyongyang: Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un menyerukan penguatan kekuatan tempur angkatan laut negaranya untuk "secara menyeluruh" menangkal dan melawan "provokasi musuh”. Hal itu dia sampaikan saat mengunjungi kapal perusak 5.000 ton pertama negara itu.

“Kim mengunjungi kapal perusak Choe Hyon pada Minggu, didampingi oleh pejabat penting partai dan pemerintah,” lapor Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), seperti dikutip dari Anadolu, Senin 6 Oktober 2025.

Pyongyang meluncurkan kapal perusak serbaguna baru tersebut pada April sebagai bagian dari upayanya untuk memperkuat kekuatan angkatan laut negara tersebut.

Dalam sambutannya selama kunjungan tersebut, Kim mengatakan Partai Buruh yang berkuasa akan melanjutkan upayanya "tanpa stagnasi sedetik pun" untuk perluasan dan pertumbuhan kekuatan tempur angkatan laut secara keseluruhan dan yang dipercepat "dalam mempertahankan inti hak-hak nasional."

"Kemampuan angkatan laut kita yang luar biasa harus dikerahkan di lautan luas untuk secara menyeluruh mencegah, menangkal, dan menghukum provokasi musuh guna mempertahankan kedaulatan dan kepentingan keamanan bangsa,” tegas Choe.

Kapal perusak tersebut dilengkapi dengan rudal jelajah strategis supersonik, rudal balistik taktis, dan sarana serang lainnya.

Pada Juni, Korea Utara meluncurkan kapal perusak seberat 5.000 ton dari kelas yang sama yang rusak ketika terbalik dalam upaya peluncuran awal yang gagal pada Mei.

Korea Utara berencana untuk membangun kapal perusak seberat 5.000 ton lainnya pada 10 Oktober 2026.