Cilegon Berpeluang Jadi Kota Percontohan Pengelolaan Limbah Modern

Pabrik pengolahan sampah Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) di Cilegon bukan hanya sekadar mengatasi masalah sampah. Foto: ist

Cilegon Berpeluang Jadi Kota Percontohan Pengelolaan Limbah Modern

Ade Hapsari Lestarini • 13 February 2025 11:28

Cilegon: Pabrik pengolahan sampah Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) di Cilegon bukan hanya sekadar mengatasi masalah sampah. Pabrik ini juga mengubahnya menjadi sumber energi yang ramah lingkungan.

Inovasi tersebut membuat Cilegon mencatat sejarah sebagai kota pertama di Indonesia yang memiliki pabrik pengolahan sampah BBJP, hasil hibah dari PLN senilai hampir Rp10 miliar.

Tak berhenti di situ, rencana bantuan dari Bank Dunia sebesar Rp102 miliar untuk memperluas sistem pengolahan sampah sedang dalam proses. Langkah ini membuka peluang bagi Cilegon untuk menjadi kota percontohan dalam pengelolaan limbah yang modern dan berkelanjutan.

Dengan deretan proyek strategis ini, Cilegon semakin memperkuat posisinya sebagai kota yang tidak hanya berkembang pesat, tetapi juga peduli terhadap keseimbangan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Hal itu tak lepas dari masa kepemimpinan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian. Helldy meninggalkan warisan berharga yang siap menjadi fondasi bagi kemajuan Cilegon ke depan, meski tampuk kepemimpinan akan segera berganti.

Di bawah kepemimpinan Helldy, Kota Cilegon berhasil meraih predikat Zona Hijau dalam penilaian kepatuhan pelayanan publik oleh Ombudsman RI 2024, dengan skor impresif 95,31.

Capaian ini menempatkan Cilegon sebagai peringkat kedua di Provinsi Banten, mengungguli skor 2023 yang berada di angka 89,45. Peningkatan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ini adalah bukti kolaborasi dan kerja keras membuahkan hasil," ujar Helldy Agustian, dikutip Kamis, 13 Februari 2025.

 

Baca juga: Cilegon Jadi Daerah Pertama di Indonesia yang Punya Pabrik Pengolahan Sampah BBJP
 

Perbaikan Jalan Lingkar Selatan


Salah satu pencapaian terbesar lainnya adalah perbaikan Jalan Lingkar Selatan (JLS) dengan pendanaan sebesar Rp102 miliar dari Kementerian PUPR, yang dilakukan tanpa membebani APBD Kota Cilegon.

Kota Cilegon berkembang menjadi kota yang dinamis dan progresif melalui berbagai proyek strategis yang telah berhasil direalisasikan, di antaranya:
  1. Pembangunan palang pintu kereta api, Gedung MUI, fasilitas UMKM, rumah sakit baru, serta penambahan empat SMP Negeri baru untuk meningkatkan akses pendidikan yang merata.
  2. Pembangunan Jalan Kembar di KM 97 dengan pembebasan lahan seluas 2,4 hektare dan pembangunan 12 gorong-gorong dari Citangkil hingga Ciwandan senilai Rp17 miliar, memperlancar arus transportasi dan mengurangi risiko banjir.
  3. Keberhasilan pembangunan Mall Pelayanan Publik yang menghadirkan 126 jenis layanan dalam satu atap, memudahkan masyarakat mengakses berbagai layanan pemerintah secara terintegrasi.
 

Transparansi dan Akuntabilitas


Helldy pun berhasil membawa Kota Cilegon meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama tiga tahun berturut-turut sejak 2021. Prestasi ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam mengelola anggaran secara transparan dan akuntabel.

Tak hanya itu, Cilegon juga meraih penghargaan dari Kementerian Investasi/BKPM atas capaian realisasi investasi tertinggi di Provinsi Banten, membuktikan bahwa kota ini semakin menarik bagi para investor.

Dengan visi "Cilegon Baru yang Modern dan Bermartabat", ia berharap pemerintah selanjutnya dapat melanjutkan dan mempercepat pembangunan, membawa Cilegon menuju masa depan yang lebih gemilang.

Helldy juga dikenal sebagai pemimpin yang responsif dan adaptif, terutama dalam menghadapi tantangan pandemi covid-19. Kebijakannya yang cepat dan tepat, seperti program pemulihan ekonomi dan peningkatan layanan kesehatan, menjadi bukti nyata kepemimpinannya yang berfokus pada kesejahteraan rakyat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)