Aktivitas Kembali Normal, TPA Sarimukti Mulai Diserbu Pemulung

TPA Sarimukti. Medcom.id/ Roni Kurniawan

Aktivitas Kembali Normal, TPA Sarimukti Mulai Diserbu Pemulung

Media Indonesia • 30 October 2023 22:26

Bandung: Aktivitas pembuangan sampah di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat kembali berjalan normal setelah dua bulan lebih ditutup akibat kebakaran sampah.

Namun untuk sementara, pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya hanya difokuskan di zona 1. Sejumlah armada pengangkut sampah dari Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung dan Bandung Barat terpantau mengantre dibantu alat berat untuk meratakan sampah.

Koordinator Pengelola TPA Sarimukti, Riswanto menjelaskan, aktivitas pembuangan sampah dari Bandung Raya hingga kini masih dibatasi maksimal 5.708 ritase. Masing-masing untuk Kota Bandung sebanyak 3.425 ritase, Kota Cimahi 685 ritase, Kabupaten Bandung 970 ritase dan Bandung Barat 625 ritase.

"Untuk pelayanan sampah dari kota/kabupaten sudah mulai normal. Untuk sekarang kita sudah beralih dari zona darurat ke zona 1 tapi masih dibatasi ritasenya," kata Riswanto, Senin, 30 Oktober 2023.

Ia mengungkapkan, rata-rata sehari TPA Sarimukti menerima 325 ritase sampah yang ditampung di zona 1. Jika ketinggian gunungan sampah sudah mencapai 4,5 meter, nantinya akan diurug menggunakan tanah.

"Sekarang sedang menata full di zona 1 dulu, setelah ketinggian sampah 4,5 meter nanti ditutup sedimen pakai tanah," terangnya.

Sedangkan untuk zona 2 saat ini masih dalam tahap penataan. Jika sudah siap dan dipastikan aman, lanjut dia, zona 2 bisa digunakan kembali untuk pelayanan pembuangan sampah.

"Namun untuk keputusan itu yang menentukan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat," bebernya.

Riswanto menyatakan, saat ini sudah tidak ada lagi titik api maupun kepulan asap di seluruh zona TPA Sarimukti. Kobaran api yang membakar gunungan sampah sejak 19 Agustus lalu bisa dipadamkan petugas gabungan dari Damkar, BPBD bersama unsur TNI dan Polri. Dengan demikian, Pemprov Jabar pun mencabut status darurat bencana TPA Sarimukti yang berakhir pada 25 Oktober lalu.

"Tidak ada lagi kebakaran, Alhamdulillah sudah padam semuanya," ucap Riswanto.

Sementara itu, dibukanya aktivitas TPA Sarimukti disambut gembira para pemulung yang biasa mengais sampah di tempat ini. Sebab, selama 2 bulan lebih pemulung dilarang mencari sampah.

"Alhamdulillah sekarang sudah normal lagi cari sampah di sini," kata Suminar, seorang pemulung.

Suminar telah seminggu mencari sampah di TPA untuk dijual lagi kepada pengepul. Selama TPA Sarimukti ditutup akibat kebakaran, ia terpaksa mengirit biaya pengeluaran karena memulung merupakan satu-satunya mata pencahariannya.

"Karena kita kan dilarang cari sampah, makanya diam di rumah saja. Sekarang saya bersyukur sudah dibuka lagi, mudah-mudahan seterusnya normal," tambah Suminar. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)