Kerusuhan di Nabire, Papua Tengah. (MGN/Reyner Pietheyn Windesi)
Reyner Windesi • 11 January 2024 14:46
\Nabire: Dua kelompok warga di Nabire, Papua Tengah, saling serang. Kejadian ini mengakibatkan 7 orang korban luka dilarikan ke RSUD guna mendapatkan perawatan Medis.
Dua kelompok warga di kampung Gerbang Sadu Wadio Distrik Nabire Barat, Papua Tengah, pada Kamis, 11 Januari 2024, saling menyerang. Kerusuhan terjadi di kampung Gerbang Sadu Wadio, tepat di ruas jalan Trans Nabire Enarotali.
Warga saling menyerang dengan menggunakan senjata tajam busur dan anak panah.
Aparat Kepolisian yang tiba di lokasi kejadian, mencoba melerai warga dengan melepaskan tembakan gas airmata. Upaya kepolisian ini tidak digubris, warga terus saling menyerang dengan melepaskan anak panah dan lemparan batu.
Tak hanya melukai 7 orang, kejadian saling serang juga mengakibatkan jalur jalan trans papua Nabire Enarotali sempat diblokade dan tak dapat dilalui.
Diduga, peristiwa saling serang dipicu persoalan rumah tangga yang mengakibatkan tewasnya sang suami beberapa hari sebelumnya. Korban berprofesi sebagai Kapten Pilot pada salah satu maskapai penerbangan perintis di Nabire.
Kepolisian Polres Nabire sedang berupaya melerai dua kelompok warga tersebut dan melakukan negosiasi. Namun hingga saat ini, warga masih saling berhadapan. Belum ada keterangan terkait kejadian tersebut, dari pihak Kepolisian.