PT Samudera Indonesia Kolaborasi dengan Pandawara Group Berberes Pantai Tanjung Kait Tangerang

Tangerang: PT Samudera Indonesia bekerja sama dengan Pandawara Group melakukan aksi beach clean up di Pantai Tanjung Kait, Kabupaten Tangerang. Hasilnya, 2,6 ton sampah berhasil dibersihkan dari pantai tersebut. 

"Kurang lebih area Pantai Tanjung Kait yang dibersihkan seluas 200 meter. Dan kita berhasil mengumpulkan sampah 2,6 ton hasil dari clean up yang dibantu PT Samudera Indonesia, volunteer sebanyak ratusan orang, bersama dengan warga dan pemerintah setempat," ujar anggota Pandawara Group, Ikhsan Destian, Sabtu, 9 November 2024. 

"Sampah rumah tangga agak mendominasi di bibir pantai. Saya tadi ketemu popok bayi banyak," sambungnya.

Ikhsan menuturkan, jika kondisi Tanjung Kait sebelumnya bisa dikatakan sangat banyak sampah yang berserakan di bibir pantai. Pasalnya, kata Ikhsan, di wilayah tersebut tidak adanya pengolahan sampah.

"Lokasi di Tanjung Kait ini banyak sampah, karena tidak adanya pengolahan sampah. Jadi masyarakat itu membuang sampahnya sembarangan ke bibir pantai," jelasnya.

Ikhsan menambahkan, bukan hanya aksi beach clean up, kegiatan yang diinisiasi PT Samudera Indonesia bakal membangun tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, dan recycle (TPS3R) di wilayah tersebut. 
 

Baca juga: Ditjen Gakkum LHK Setop Kegiatan Pembuangan Sampah Ilegal di 98 Lokasi

"Kegiatan ini merupakan langkah awal, karena PT Samudera akan membangun TPS3R di Tanjung Kait, untuk membuat sistem pengelolaan sampahnya," kata dia.

Sementara, Manager Program Samudera Peduli, Rismeita Fitri Setyanti mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan di bidang lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan serangkaian dari kegiatan Hari Ulang Tahun ke-75 PT Samudera Indonesia dengan tema do good, feel good. 

"Jadi ini adalah bagian dari CSR-nya PT Samudera Indonesia di bidang lingkungan. Jadi kita menyasar ke daerah yang berhubungan dengan laut, salah satu kegiatannya ini adalah bersih-bersih pantai, kemudian untuk edukasi dan sosialisasi mengenai bahayanya sampah plastik," ucapRismeita.

Rismeita menjelaskan, beach clean up di Pantai Tanjung Kait ini merupakan kegiatan pertama kali diadakan di wilayah Jabodetabek. Selain itu, pihaknya pun meresmikan TPS3R yang nantinya bakal jadi bank sampah untuk masyarakat Tanjung Kait.

"Untuk kita di Samudera Peduli, program TPS3R ini pertama kalinya. TPS3R nantinya jadi program jangka panjang. Jadi setelah mengumpulkan sampah tadi, nantinya sampah itu akan di recycle di TPS3R," jelasnya.

Rismeita berharap, kegiatan sosial di bidang lingkungan ini dapat terulang di tahun-tahun berikutnya. Saat ini, Samudera Peduli telah memiliki tiga program dalam bidang lingkungan.

"Itu ada pelestarian terumbu karang, penanaman mangrove, dan ketiga beach clean up ini. Berharap kegiatan sosial ini bisa dikembangkan pada tahun berikutnya," ungkapnya.