Presiden terpilih Iran Masoud Pezeshkian (kanan) berdialog dengan Saeed Jalili di Teheran, 6 Juli 2024. (Mehr News Agency)
Willy Haryono • 7 July 2024 17:10
Teheran: Saeed Jalili, seorang kandidat calon presiden dalam pemilu Iran tahun ini, mengucapkan selamat kepada Masoud Pezeshkian yang dinyatakan menang dan menjadi presiden terpilih.
Dalam pertemuan penuh atmosfer bersahabat, Jalili mengucapkan selamat kepada Masoud Pezeshkian atas kemenangannya dalam pemilu. Ia pun memberikan pandangannya mengenai berbagai masalah Iran serta beberapa solusinya.
Melansir dari Mehr News Agency, Minggu, 7 Juli 2024, Pezeshkian menyatakan bahwa memiliki banyak rencana bukanlah satu-satunya kunci keberhasilan dalam menjalankan pemerintahan. Menurutnya, mempekerjakan para ahli di bidang masing-masing merupakan jaminan dari pelaksanaan berbagai rencana.
Selama memerintah nanti, Pezeshkian mengaku siap untuk selalu menerima pendapat dan saran dari Jalili.
Anggota parlemen veteran Masoud Pezeshkian dinyatakan menang dalam pemilu putaran kedua di Iran, lapor kementerian dalam negeri negara tersebut pada Sabtu kemarin.
Seorang ahli bedah jantung, Pezeshkian memperoleh lebih dari 16 juta suara. Sementara mantan negosiator nuklir Iran, Saeed Jalili, mendapat lebih dari 13 juta dari total 30 juta suara yang diberikan para pemilih terdaftar.
"Dengan memperoleh suara mayoritas yang diberikan di hari Jumat, Pezeshkian telah menjadi presiden Iran berikutnya," sebut Kemendagri Iran.
Pemilu putaran kedua di Iran pada Jumat lalu merupakan kelanjutan dari pemungutan suara dadakan pada 28 Juni dalam mencari pengganti Presiden Ebrahim Raisi yang tewas dalam kecelakaan helikopter di bulan Mei. Kecelakaan itu juga menewaskan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian dan beberapa pejabat lainnya.
Baca juga: Ahli Bedah Jantung Masoud Pezeshkian Menang Pemilu Iran