Ilustrasi dampak kenaikan suku bunga. Foto: Unsplash.
Arif Wicaksono • 27 June 2023 19:47
New York: Wakil Direktur Pelaksana Pertama Dana Moneter Internasional (IMF) Gita Gopinath menuturkan sejumlah bank sentral harus mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama dari yang diharapkan beberapa investor.
"Kami juga harus mengakui bahwa bank sentral telah melakukan cukup banyak. Namun demikian, kami pikir mereka harus terus memperketat dan yang terpenting mereka harus tetap pada level tinggi untuk sementara waktu," kata Gopinath, dikutip dari CNBC International, Selasa, 27 Juni 2023.
"Sekarang ini tidak seperti, misalnya, apa yang diharapkan beberapa pasar, yaitu hal-hal akan turun dengan sangat cepat dalam hal suku bunga. Saya pikir mereka harus ditahan lebih lama lagi," katanya.
ECB mulai menaikkan suku bunga pada Juli 2022 dan telah menaikkan suku bunga utamanya dari minus 0,5 persen menjadi 3,5 persen sejak saat itu. The Fed memulai siklus pendakian pada Maret 2022 tetapi memilih untuk berhenti bulan ini. Meskipun demikian, Ketua Fed Jerome Powell telah menyarankan setidaknya ada dua kenaikan suku bunga tahun ini.
Sebuah survei ekonom AS pada akhir Mei menunjukkan mereka telah mendorong kembali harapan mereka untuk The Fed menurunkan suku bunga dari kuartal terakhir tahun ini ke kuartal pertama 2024. Dalam sebuah catatan kepada klien Nomura mengatakan mereka mengharapkan ECB dan Bank of England untuk mengumumkan penurunan suku bunga dalam waktu sekitar satu tahun.