PTPP Raih Nilai Kontrak Baru Rp11,79 Triliun hingga Juli 2025

Ilustrasi. Foto: dok PTPP.

PTPP Raih Nilai Kontrak Baru Rp11,79 Triliun hingga Juli 2025

Husen Miftahudin • 13 August 2025 11:30

Jakarta: PT PP (Persero) Tbk atau PTPP, perusahaan konstruksi dan investasi nasional di bawah naungan Danantara Indonesia, berhasil meraih nilai kontrak baru sebesar Rp11,79 triliun hingga Juli 2025. Raihan ini naik sebanyak 26 persen atau setara Rp2,42 triliun dibandingkan capaian Juni 2025.

"Kenaikan signifikan pada Juli 2025 membuktikan kemampuan PTPP untuk menangkap peluang di berbagai sektor, terutama di infrastruktur pertambangan yang menjadi salah satu motor pertumbuhan kami," ungkap Corporate Secretary PTPP Joko Raharjo dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 13 Agustus 2025.

Berdasarkan sumber pendanaan, komposisi perolehan kontrak baru PTPP terdiri dari 42,5 persen proyek swasta, 38,9 persen proyek BUMN, dan 18,6 persen proyek pemerintah. Dari sisi segmentasi, kontribusi terbesar berasal dari pertambangan 24,4 persen, gedung 21,3 persen, pelabuhan 19,8 persen, jalan dan jembatan 19,3 persen, minyak dan gas 6,9 persen, irigasi 3 persen, bendungan 2,3 persen, bandara 1,8 persen, serta industri 1,1 persen.

"Salah satu pencapaian penting dalam periode ini adalah perolehan Proyek ITACHA 2-Hauling Road senilai Rp1,93 triliun di sektor pertambangan. Proyek berskala besar ini menjadi pendorong utama lonjakan kontrak baru dan memperkuat posisi PTPP di sektor pendanaan swasta," jelas Joko.
 

Baca juga: Pemerintah Kebut Transformasi Layanan Kesehatan Demi Pecut Ekonomi Lokal


(Ilustrasi. Foto: dok MI)
 

Optimisme dan strategi pertumbuhan berkelanjutan


Joko menegaskan pencapaian ini bukan hanya angka, tetapi cerminan dari kepercayaan pemilik proyek terhadap kualitas dan kapabilitas PTPP.

"Ke depan, kami akan terus mengoptimalkan perolehan proyek baru, mempercepat eksekusi, dan menjaga kualitas hasil kerja dengan prinsip zero accident serta penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG)," kata Joko.

Manajemen PTPP melihat prospek pasar konstruksi nasional tetap terbuka lebar. Perusahaan akan memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat portofolio proyek bernilai tambah tinggi, meningkatkan efisiensi, dan menghadirkan inovasi sebagai pembeda di industri.

Melalui kinerja positif ini, ucap Joko, PTPP tidak hanya mengukuhkan perannya sebagai pelaku utama pembangunan infrastruktur, tetapi juga sebagai mitra terpercaya bagi investor, pemilik proyek, dan masyarakat.

"Dengan rekam jejak yang solid, PTPP optimis dapat menutup 2025 dengan capaian yang optimal, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi seluruh pemangku kepentingan," sebut Joko.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)