Sekolah Khusus di Tangerang Raya Dapat Program Makan Bergizi

Sekolah Khusus (SKH) di wilayah Tangerang Raya dapat makanan bergizi. Dokumentasi/ istimewa

Sekolah Khusus di Tangerang Raya Dapat Program Makan Bergizi

Deny Irwanto • 28 March 2025 20:47

Jakarta: Sekolah Khusus (SKH) di wilayah Tangerang Raya dapat makanan bergizi dalam rangka mendukung tumbuh kembang anak berkebutuhan khusus. Pembagian makanan bergizi itu disepakati Bersama Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB) dengan menggandeng Grab Indonesia, dan OVO. 

Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, Maya Miranda Ambasari, mengatakan program ini merupakan bagian dari visi besar yayasan dalam memastikan setiap anak mendapatkan hak yang sama untuk tumbuh sehat dan berkembang.

"Kami di Yayasan Inklusi Pelita Bangsa percaya bahwa anak-anak berkebutuhan khusus memiliki potensi luar biasa yang perlu kita dukung bersama. Gizi yang baik adalah pondasi utama bagi mereka untuk bisa belajar, berkembang, dan meraih masa depan yang lebih baik," kata Maya, Jumat, 27 Maret 2025.
 

Baca: Presiden Prabowo: 82,9 Juta Orang Ditargetkan Rasakan Program MBG hingga Akhir 2025
 
Dia menjelaskan salah satu fokus utama program ini adalah menjangkau sekolah-sekolah luar biasa (SLB) atau Sekolah Khusus (SKH) di berbagai daerah, mulai dari Tangerang Raya. Maya menargetkan lebih banyak lagi SKH, tidak hanya di Tangerang tetapi juga di berbagai wilayah Indonesia  dapat menerima manfaat dari program pemberian makanan sehat bergizi.

Menurut dia program tersebut tidak bisa dijalankan secara instan tetapi harus melalui proses yang sistematis dan berkelanjutan. "Kami tidak ingin ini hanya menjadi aksi sesaat. Semua dilakukan secara bertahap, dengan perencanaan yang matang agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang," jelasnya.

Sebelumnya program serupa telah dilaksanakan di SLB Negeri 7 Jakarta dan kini tengah diperluas ke lebih banyak sekolah. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, inisiatif ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak anak berkebutuhan khusus di seluruh Indonesia.

Ketua Harian Yayasan Inklusi Pelita Bangsa Cahaya Manthovani menuturkan inisiatif tersebut tentu saja tidak bisa dilakukan sendiri sehingga dibutuhkan kerja sama lintas sektor dalam mewujudkan masyarakat yang lebih inklusif. Salah satunya melalui kolaborasi bersama Grab Indonesia dan OVO.

"Untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi anak-anak berkebutuhan khusus, kami membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Grab Indonesia dan OVO telah menunjukkan komitmen nyata dalam mewujudkan program ini. Kami berharap inisiatif ini bisa menginspirasi lebih banyak pihak untuk ikut serta dalam gerakan inklusi," ujarnya.

President Director OVO, Karaniya Dharmasaputra, menambahkan program ini juga menjadi bentuk dukungan perusahaan dalam mendorong inisiatif sosial yang berkelanjutan.

"Sebagai platform pembayaran digital, kami tidak hanya berfokus pada inovasi di sektor keuangan, tetapi juga bagaimana kami bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program ini adalah langkah awal, dan kami berharap dapat terus mendukung program-program serupa di masa mendatang," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)