Badan Keamanan Nasional (NSA) Jenderal Timothy Haugh. Foto: Anadolu
Fajar Nugraha • 4 April 2025 22:08
Washington: Kepala badan intelijen rahasia Amerika Serikat (AS), Badan Keamanan Nasional (NSA) Jenderal Timothy Haugh, dipecat pada hari Kamis, media AS melaporkan.
The Washington Post mengutip pejabat AS yang mengatakan Jenderal Timothy Haugh dipecat setelah lebih dari setahun menjabat. “Para pejabat tidak memberikan alasan pemecatan Haugh,” The Post menambahkan, seperti dikutip ABC, Jumat 4 April 2025.
Haugh juga menjabat sebagai kepala Komando Siber AS, badan perang siber Pentagon yang melakukan operasi siber ofensif dan defensif. “Wakil NSA-nya, Wendy Noble, juga dipecat dan dipindahkan ke pekerjaan lain di Pentagon,” kata The Post.
NSA adalah badan intelijen sinyal pemerintah AS yang terbesar dan paling rahasia. Haugh, yang diangkat pada Februari 2024, sebelumnya memegang serangkaian peran keamanan siber pemerintah yang terkenal, termasuk komandan Pasukan Misi Nasional Siber elit.
Menanggapi berita tersebut, Anggota Kongres Demokrat Jim Himes mengatakan bahwa ia "sangat terganggu" oleh pemecatan Haugh.
"Saya tahu Jenderal Haugh adalah pemimpin yang jujur ??dan terus terang yang mematuhi hukum dan menempatkan pasukan keamanan nasional," katanya dalam sebuah pernyataan yang diunggah di X.
"Saya khawatir kualitas-kualitas itulah yang dapat menyebabkan pemecatannya dalam Pemerintahan ini,” kata Himes.
Presiden AS Donald Trump telah memimpin perombakan besar-besaran kepemimpinan angkatan bersenjata sejak menjabat pada bulan Januari.
Trump memecat perwira tinggi militer AS Jenderal Charles "CQ" Brown pada bulan Februari, tanpa memberikan penjelasan apa pun atas pemecatan Brown kurang dari dua tahun dari masa jabatan empat tahunnya sebagai ketua Kepala Staf Gabungan.
Pemerintahannya memimpin PHK besar-besaran terhadap pekerja federal dan bergerak untuk membubarkan lembaga-lembaga pemerintah hanya beberapa bulan setelah masa jabatan keduanya.
Wakil Komandan Komando Siber AS William J. Hartman dan direktur eksekutif NSA Sheila Thomas telah ditunjuk sebagai penjabat kepala dan wakil NSA, The Post melaporkan.