BMKG: Potensi Hujan Lebat Meluas di Sejumlah Wilayah

Ilustrasi. Foto: Medcom.id.

BMKG: Potensi Hujan Lebat Meluas di Sejumlah Wilayah

Atalya Puspa • 21 October 2025 11:29

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan meningkat di sebagian besar wilayah Indonesia. Hal itu terjadi dalam sepekan ke depan, 21–27 Oktober 2025. 

Meski demikian, cuaca panas pada siang hari masih berpotensi terjadi di beberapa wilayah. Terutama Indonesia bagian selatan.

BMKG menyampaikan, peningkatan potensi hujan dipengaruhi oleh berbagai faktor dinamika atmosfer skala global, regional, hingga lokal. Beberapa di antaranya ialah aktifnya gelombang atmosfer di wilayah Indonesia, keberadaan siklon tropis dan bibit siklon tropis, serta kondisi atmosfer yang relatif labil sehingga mendorong terbentuknya awan konvektif.

“Fenomena atmosfer global saat ini menunjukkan adanya pengaruh Dipole Mode Index (DMI) bernilai negatif, yang menandakan peningkatan suplai uap air dari Samudra Hindia menuju wilayah Indonesia bagian barat,” ujar BMKG dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 21 Oktober 2025.

Selain itu, aktivitas Gelombang Rossby dan Gelombang Kelvin diprediksi turut meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sejumlah wilayah. Dampak tersebut bakal dirasakan di Sumatra bagian barat, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, hingga wilayah timur Indonesia seperti Maluku dan Papua.

Baca juga: 

BMKG Peringatkan Hujan Lebat Landa 12 Provinsi


BMKG juga mencatat adanya Bibit Siklon Tropis Fengshen di Laut Cina Selatan. Kemudian, bibit siklon tropis 95S di Samudra Hindia barat daya Bengkulu. 

Kedua sistem ini membentuk daerah perlambatan angin dan pertemuan angin (konvergensi dan konfluensi) yang dapat memicu pertumbuhan awan hujan di wilayah sekitarnya, termasuk Bengkulu, Lampung, dan perairan barat Sumatra. 

Selain itu, sirkulasi siklonik terpantau di Laut Jawa bagian timur dan Samudra Pasifik utara Halmahera. Hal itu meningkatkan potensi hujan di kawasan tersebut.

Ilustrasi. Foto: Medcom.id.

BMKG mencatat, dalam sepekan terakhir suhu maksimum di wilayah Indonesia bagian selatan cukup tinggi, mencapai 38,2°C di Karanganyar, Jawa Tengah; 37,4°C di Surabaya, Jawa Timur; dan 36,4°C di Kertajati, Jawa Barat. Namun, di wilayah lain masih terjadi hujan sangat lebat seperti di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara (157,2 mm/hari) dan Nagan Raya, Aceh (154,4 mm/hari).

Untuk periode 21–23 Oktober 2025, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Aceh, Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. 

BMKG menetapkan status siaga untuk potensi hujan lebat di Aceh, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Papua Barat Daya, dan Papua Pegunungan.

Sementara untuk periode 24–27 Oktober 2025, potensi hujan lebat diperkirakan masih akan berlanjut dengan wilayah siaga mencakup Sumatera Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Papua Pegunungan.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang, yang dapat menimbulkan dampak berupa banjir, genangan, maupun longsor. 

Masyarakat juga diminta menjaga kebersihan lingkungan dan memastikan saluran drainase berfungsi baik sebagai langkah antisipasi terhadap bencana hidrometeorologi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)