Klub malam Jet Set yang atapnya roboh. Foto: Xinhua
Fajar Nugraha • 14 April 2025 17:17
Santo Domingo: Jumlah korban tewas dalam tragedi robohnya atap klub malam Jet Set di Republik Dominika telah meningkat menjadi 226 orang, menurut laporan dari pihak berwenang setempat. Bencana yang terjadi pada Selasa lalu merupakan bencana yang terburuk di negara Karibia tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Menteri Kesehatan, Victor Atallah, mengonfirmasi bahwa 221 orang tewas langsung di lokasi kejadian, sementara empat lainnya meninggal di rumah sakit. Seorang warga Kosta Rika menjadi korban terbaru yang meninggal pada Sabtu kemarin, yang menambah daftar korban jiwa.
Bencana terjadi saat ratusan pengunjung berkumpul untuk menyaksikan konser penyanyi merengue legendaris, Ruby Perez, yang juga menjadi salah satu korban.
Presiden Luis Abinader telah memperpanjang masa berkabung nasional hingga Minggu dan membentuk komisi khusus untuk menyelidiki penyebab runtuhnya atap.
Abinader mempertegas bahwa pihaknya akan mengungkap apa yang terjadi, mengapa terjadi dan bagaimana bisa terjadi. Proses identifikasi korban melibatkan 12 ahli patologi foresnsik tambahan akibat banyaknya jenazah yang harus ditangani.