Ilustrasi. Medcom.id
Media Indonesia • 10 January 2024 15:50
Semarang: Cuaca ekstrem masih mengancam sebagian besar wilayah Jawa Tengah (Jateng) hingga Kamis, 11 Januari 2024. Masyarakat diminta untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi.
Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo, mengatakan masih ada potensi cuaca buruk yang terjadi pada esok hari.
"Sebagian besar wilayah Jateng terancam potensi cuaca buruk. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi," kata Yoga dalam keterangan pers, Rabu, 10 Januari 2024.
Yoga menjelaskan potensi bencana hidrometeorologi hampir terjadi di seluruh kabupaten. Mulai dari Banjarnegara, Banyumas, Cilacap, Batang, Boyolali, Brebes, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Kudus, Kota dan Kabupaten Magelang.
Selain potensi bencana juga mengancam Pati, Kota dan Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Salatiga, Kabupaten Semarang, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonosobo dan sekitarnya.
Menurut Yoga cuaca ekstrem berpotensi terjadi karena hangatnya suhu muka laut di wilayah perairan Jawa Tengah.
"Kemudian terdapat daerah belokan dan pertemuan angin dan Madden Julian Oscillation (MJO) berada di kuadran 3 yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat. Serta labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal," jelas Yoga.