Ilustrasi cacar monyet. Foto: Medcom.id.
Selamat Saragih • 23 October 2023 23:36
Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, memerintahkan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI agar membentuk tim khusus melacak penularan kasus cacar monyet di Ibu Kota. Setiap pasien yang terjangkit monkeypox langsung ditangani secara medis.
"Saya tugaskan Ibu Kepala Dinas Kesehatan bikin tim tracing. Bisa ketemu kasus baru itu salah satunya karena tracing," ujar Heru Budi, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023.
Saat ini, delapan pasien cacar monyet diisolasi. Heru mengaku selalu berkomunikasi dengan Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, dalam penanganan monkeypox tersebut.
Setiap kasus yang ditemukan di DKI Jakarta juga selalu dilaporkan kepada Kementerian Kesehatan. Penanganan dilakukan secara bersama-sama.
"Saya komunikasi ketat dengan Pak Menkes (Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin). Jadi detail peristiwanya, detail tracing-nya kami paham," ujar dia
Sebelumnya, Dinkes DKI Jakarta mengumumkan kasus cacar monyet kembali bertambah. Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama, menjelaskan, terdapat satu warga yang dinyatakan positif monkeypox pada 23 Oktober 2023, berdasarkan hasil pemeriksaan dengan polymerase chain reaction (PCR) terhadap pasien pada 21 Oktober 2023.
"Update monkeypox DKI Jakarta per 23 Oktober 2023 jam 10.00 WIB, kasus positif total delapan orang. Kasus positif aktif tujuh orang," ujar Ngabila dalam keterangan resminya, Senin, 23 Oktober 2023.
Saat ini, pasien aktif monkeypox tersebut dalam proses pemulihan. Mereka menjalani isolasi di rumah sakit.
Selain itu, sembilan warga berstatus suspek dan. Mereka sedang menunggu hasil PCR dari laboratorium.
"Suspek atau terduga bergejala sembilan orang. Masih proses pemeriksaan laboratorium PCR," ungkap Ngabila.