Banjir dan longsor melanda Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Foto: Istimewa
Fajri Fatmawati • 27 November 2025 23:32
Bener Meriah: Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Bener Meriah, Aceh, menewaskan sebelas orang. Hingga saat ini, proses pencarian masih terus dilakukan untuk menemukan belasan korban lainnya yang masih dilaporkan hilang.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bener Meriah, Ilham Abdi, mengatakan korban tersebut tersebar di enam kecamatan yang terdampak bencana.
"Data sementara korban bencana di wilayah Kabupaten Bener Meriah yang meninggal ada 11 orang dan hilang 13 orang," kata Ilham, Kamis, 27 November 2025.

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Foto: Istimewa
Pencarian korban hilang menghadapi kendala, karena empat kecamatan masih terisolasi akibat putusnya akses jalan. Keempat kecamatan itu adalah Syiah Utama, Mesidah, Pintu Rime Gayo, dan Gajah Putih.
"4 kecamatan lagi kita belum berhasil komunikasi karena akses komunikasi dan jalan putus total," ungkap Ilham.
Ilham menambahkan bahwa selain akses transportasi, wilayahnya juga masih mengalami pemadaman listrik dan terputusnya jaringan internet.