Ilustrasi. Foto: pendidikan-sains.fmipa.unesa.ac.id
Ini Peristiwa Bersejarah dan Keistimewaan di Bulan Rajab
Husen Miftahudin • 24 December 2025 12:47
Jakarta: Bulan Rajab dikenal sebagai salah satu bulan mulia dalam Islam kaya dengan nilai sejarah dan spiritual. Berbagai peristiwa penting yang terjadi di bulan ini dapat menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan keimanan bagi umat Muslim.
Peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di bulan Rajab menjadi pengingat akan perjalanan dakwah dan perjuangan dalam sejarah Islam. Dari peristiwa besar hingga momentum penting, bulan Rajab kerap dijadikan sebagai waktu untuk memperdalam pemahaman agama sekaligus mempersiapkan diri menyambut bulan-bulan mulia berikutnya.
Peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di bulan Rajab menjadi pengingat akan perjalanan dakwah dan perjuangan dalam sejarah Islam. Dari peristiwa besar hingga momentum penting, bulan Rajab kerap dijadikan sebagai waktu untuk memperdalam pemahaman agama sekaligus mempersiapkan diri menyambut bulan-bulan mulia berikutnya.
Peristiwa bersejarah di bulan Rajab
Berikut merupakan peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi pada bulan Rajab, mulai dari Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW hingga waktu kematian tokoh penting Islam, dilansir dari NU Online:
1. Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
Salah satu peristiwa paling penting yang terjadi di bulan Rajab adalah Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. Peristiwa yang terjadi pada 27 Rajab ini merupakan perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Al-Aqsa di Yerusalem, kemudian naik ke langit untuk berdialog dengan Allah SWT. Dalam perjalanan ini, perintah salat lima waktu diturunkan oleh Allah Swt. Peristiwa Isra Mikraj menjadi tonggak utama dalam ibadah umat Islam.
2. Awal kandungan Nabi di Rahim Aminah
Beberapa ulama berpendapat nur nubuwah (cahaya kenabian) Nabi Muhammad SAW mulai ditiupkan ke dalam rahim ibundanya, Sayyidah Aminah binti Wahab, pada bulan Rajab.
3. Wafatnya Abu Thalib
Bulan Rajab juga merupakan waktu dimana paman dan pelindung Nabi Muhammad SAW, Abu Thalib, meninggal dunia tepatnya di tahun kesepuluh kenabian. Ia dikenal sebagai sosok yang selalu membela dan setia mendampingi perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di tengah tekanan kaum Quraisy. Ia juga sosok yang mampu menunjukkan keberanian dan keteguhan sikap sebagai pemimpin Bani Hasyim.
4. Perang Tabuk
Dalam catatan sejarah Islam, peristiwa penting lainnya yang terjadi di bulan Rajab adalah Perang Tabuk yakni pada tahun 9 Hijriah. Perang ini dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW dan berlangsung di wilayah Tabuk. Perang ini merupakan peristiwa umat muslim menghadapi pasukan Romawi. Meskipun kontak fisik tidak terjadi, ekspedisi ini menunjukkan strategi dan kekuatan umat Muslim pada masa itu
5. Hijrah kaum Muslim ke Ethiopia
Selain itu, pada bulan Rajab juga terjadi peristiwa hijrah kaum muslim ke Ethiopia tepatnya pada tahun kelima kenabian. Rombongan Muslim yang dipimpin Utsman bin Affan hijrah ke Ethiopia mencari perlindungan dari tekanan kaum Quraisy.
6. Pembebasan Damaskus
Di masa Khalifah Abu Bakar ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab, pasukan Muslim berhasil merebut kota Damaskus dari kekuasaan Romawi. Keberhasilan ini terjadi di bulan Rajab sekaligus menandai perluasan kekuasaan Islam yang signifikan.
7. Wafat Khalifah Umar bin Abdul Aziz
Bulan Rajab juga ditandai sebagai waktu wafatnya seorang khalifah kedelapan Dinasti Umayyah yakni Umar bin Abdul Aziz pada 25 Rajab tahun 101 Hijriah di Suriah. Ia merupakan seorang khalifah yang dikenal dengan kehidupan sederhana dan keadilannya. Kematiannya dikenang oleh umat muslim karena kepemimpinannya yang zuhud dan teladan dalam pemerintahan.
| Baca juga: Niat dan Keutamaan Sedekah Subuh yang Dianjurkan Rasulullah SAW |
Keistimewaan bulan Rajab
Bulan Rajab memiliki kedudukan istimewa dalam Islam karena sarat dengan momentum penting yang mendorong umat untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan. Berikut merupakan keistimewaan di balik bulan Rajab, dilansir dari Bank Muamalat:
- Termasuk bulan haram. Rajab merupakan satu dari empat bulan suci dalam Islam, dan umat dianjurkan memperbanyak amal kebaikan dan lebih berhati-hati dalam menjauhi perbuatan dosa.
- Dikenal sebagai bulan ampunan. Bulan ini menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak istighfar dan memohon ampunan atas kesalahan yang telah lalu.
- Momentum peristiwa Isra Mikraj. Peristiwa Isra Mikraj yang terjadi pada 27 Rajab menjadi pengingat pentingnya salat sebagai bentuk hubungan langsung antara hamba dan Allah.
- Waktu terbaik untuk berdoa. Rajab diyakini memiliki waktu-waktu mustajab terutama pada malam pertamanya, sehingga umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa dan memohon kebaikan.
- Awal persiapan menuju Ramadan. Rajab menjadi langkah awal membangun kebiasaan ibadah sebelum memasuki bulan Ramadan agar ibadah dapat dijalani dengan lebih optimal.

(Ilustrasi peristiwa Isra Mikraj. Foto: Freepik)
Amalan yang dianjurkan di bulan Rajab
Bulan Rajab merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan ibadah dan memperbanyak amalan kebaikan, berikut merupakan amalan yang dianjurkan untuk dilakukan di bulan tersebut, dilansir dari Bank Muamalat:
- Memperbanyak istighfar dan taubat.
- Menjalankan puasa sunah.
- Melaksanakan salat sunah.
- Memperbanyak membaca Al-Qur’an.
- Bersedekah dan berbuat kebaikan.
Dengan memahami keutamaan bulan Rajab beserta peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di dalamnya, umat Islam dapat memaknai bulan ini secara lebih mendalam. Bulan Rajab menjadi momentum untuk meneladani nilai sejarah, meningkatkan ibadah, serta mempersiapkan diri menyambut bulan-bulan mulia berikutnya. (Alfiah Ziha Rahmatul Laili)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Metrotvnews.com