Kasus DBD di Yogyakarta Sepanjang 2023 Hanya 88

Ilustrasi. Medcom.id

Kasus DBD di Yogyakarta Sepanjang 2023 Hanya 88

Media Indonesia • 12 January 2024 22:58

Yogyakarta: Programer Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DBD Dinkes Kota Yogyakarta, Rubangi, menyebuy kasus DBD di Kota Yogyakarta mencapai 88 kasus. Kasus DBD ini merupakan yang terendah sejak tahun 2022 yang berjumlah 180 kasus DBD di Kota Yogyakarta.

"Saya berharap, nyamuk berwolbachia persentasenya bertambah sehingga kasusnya menurun dan tentunya akan mengurangi pelaksanaan anggaran khususnya pelaksanaan fogging di Kota Yogyakarta," kata Rubangi di Yogyakarta, Jumat, 12 Januari 2024.

Rubangi menambahkan tidak hanya pemerintah dan para kader yang melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit DBD dan mencegah perkembangan nyamuk. Warga Kota Yogyakarta juga diharapkan menerapkan hidup sehat dan melakukan 3M, yaitu Menguras, Menutup dan Mengubur.

Pasalnya nyamuk DBD ini menyukai adanya genangan air yang terdapat pada lubang atau barang-barang bekas akan digunakan untuk tempat berkembang biak nyamuk.

Sementara Kepala Seksi Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi, Dinkes Kota Yogyakarta, Endang Sri Rahayu, menghimbau kepada masyarakat Kota Yogyakarta untuk terus mewaspadai kondisi cuaca di Kota Yogyakarta.

Penyakit yang lain, seperti ispa, diare, dan leptospirosis juga dapat menyerang siapapun saat musim pancaroba seperti saat ini.

"Kami terus memberikan himbauan untuk selalu melakukan hidup sehat dan menjaga kebersihan. Sehingga masyarakat tidak ada yang terkena penyakit tersebut," ungkapnya.

Masyarakat diimbau agar lebih peduli dan mengikuti Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Ia juga mengajak seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) untuk terus waspada adanya penyakit menular.

"Kami juga mengajak kesiapan fasyankes untuk terus waspada terhadap penyakit menular sehingga ketika ada kasus meningkat, pihak fasyankes tidak kewalahan," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)