Pemkab Sleman Tetapkan Siaga Darurat Hidrometerologi

Ilustrasi. Medcom.id

Pemkab Sleman Tetapkan Siaga Darurat Hidrometerologi

Media Indonesia • 3 December 2024 18:09

Sleman: Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi. Surat keputusan penetapan siaga darurat bencana hidrometeorologi berlaku hingga 31 Desember 2024.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman, Makwan, menyebut potensi bencana pada musim penghujan adalah angin kencang, tanah longsor, hingga banjir.

Wilayah yang berpotensi tanah longsor adalah Kapanewon Cangkringan, Pakem, Prambanan, Godean, Gamping, dan Sayegan.

"Masyarakat diimbau selalu waspada terhadap bencana di sekitar," kata Makwan di Sleman, Selasa, 3 Desember 2024.
 

Baca: 25 Desa di Kabupaten Sekadau Terendam Banjir 2 Meter
 
Terkait anggaran penanganan bencana, pihaknya masih memiliki pos biaya tak terduga sebesar Rp12 miliar. Masyarakat yang menjadi korban bencana akan menerima.nantuan sesuai dampak kerugian yang ditanggung.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, menjelaskan siaga darurat bencana hidrometeorologi kali ini berbeda dengan Siaga Darurat pada September-November.

Sebelumnya Siaga Darurat dimaksudkan untuk penanganan kekeringan, sedangkan kali ini Siaga Darurat kali ini difokuskan untuk penangan masalah dampak dari musim penghujan, seperti banjir dan tanah longsor.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)