Ilustrasi. Foto: dok MI/Usman Iskandar.
Ade Hapsari Lestarini • 15 November 2024 16:21
Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sore ini masih tak bergairah. IHSG akhirnya menyerah setelah sejak perdagangan pagi naik turun.
Melansir laman RTI, Jumat, 15 November 2024, gerak IHSG ditutup anjlok hingga 53,302 poin atau setara 0,74 persen ke posisi 7.161. Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.214.
Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.24q dan level terendah di 7.122. Adapun kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12,096 triliun.
Sementara itu volume perdagangan saham membukukan sebanyak 48,614 miliar lembar senilai Rp11,464 triliun. Sebanyak 198 saham menguat, 393 saham melemah, 196 saham stagnan, dan terjadi 1.176.340 kali transaksi.
Prediksi IHSG melemah
Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan, melihat pergerakkan IHSG kemarin dan kondisi eksternal, IHSG diperkirakan berpeluang bergerak turun masih terbuka dengan menguji support level 7.200 dan 7.150.
"Bila kuat, level tersebut peluang naik terbuka dengan resistance 7.236 dan 7.250," ungkap Fanny dalam risetnya, dikutip dari Investing.com, Jumat, 15 November 2024.
Sementara itu, indeks utama Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Kamis (14/11), setelah Gubernur The Fed Jerome Powell meredam harapan pemangkasan suku bunga lagi pada akhir tahun ini.
Dow Jones tercatat turun 0,47 persen ke level 43.750,86, S&P 500 turun 0,60 persen ke level 5.949,17 dan Nasdaq Composite turun 0,64 persen ke level 19.107,65.