IHSG 'Lompat' di Akhir Pekan

Ilustrasi. Foto: MI/Adam Dwi.

IHSG 'Lompat' di Akhir Pekan

Husen Miftahudin • 2 February 2024 09:31

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini, Jumat, 2 Februari 2024, berada di posisi 7.201,69.

Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 09.05 WIB, IHSG berada pada posisi di zona hijau ke level 7.214,34 atau naik 12,65 poin setara 0,18 persen. IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.229,77 dan level terendahnya di 7.209,39.

Adapun, sebanyak 168 saham emiten menguat pada perdagangan pagi ini. Sementara, 139 saham lainnya melemah dan sebanyak 233 saham stagnan.

Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 09.05 WIB sebanyak Rp542,89 miliar dengan total saham yang diperdagangkan 858,08 juta saham.

Baca juga: Wall Street Menguat Dipicu Lonjakan Saham Teknologi
 

Wall Street raih banyak cuan


Sementara itu, saham-saham Amerika Serikat (AS), Wall Street, menguat pada perdagangan Kamis waktu setempat karena adanya perbaikan pada sektor manufaktur di Januari 2024. Investor menunggu laporan pendapatan dari tiga perusahaan teknologi berkapitalisasi besar setelah bel penutupan.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 369,54 poin atau 0,97 persen menjadi 38.519,84. S&P 500 bertambah 60,54 poin atau 1,25 persen menjadi 4.906,19. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 197,63 poin atau 1,30 persen menjadi 15.361,64.

Sepuluh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor konsumen dan kebutuhan pokok memimpin kenaikan dengan masing-masing bertambah 1,98 persen dan 1,97 persen. Sedangkan energi melawan tren dengan turun 0,06 persen.

Meskipun aktivitasnya menyusut selama 15 bulan, industri manufaktur menunjukkan tanda-tanda ketahanan. Institute for Supply Management (ISM) pada Kamis melaporkan penurunan yang lebih lambat dan peningkatan pesanan baru, menunjukkan beragam kabar baik dan buruk.

Adapun, indeks manajer pembelian (PMI) manufaktur ISM naik menjadi 49,1 pada Januari 2024. Angka ini lebih tinggi dari 47,1 pada bulan sebelumnya dan perkiraan konsensus sebesar 47,4.

Sementara itu, PMI manufaktur S&P Global AS yang disesuaikan secara musiman naik tipis menjadi 50,7 pada Januari 2024, naik dari 47,9 pada Desember 2023 dan sedikit lebih tinggi dari perkiraan awal yang dirilis sebelumnya sebesar 50,3. Angka terbaru ini menandai peningkatan terkuat dalam kondisi operasional sejak September 2022.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)