Apriyani Rahayu & Siti Fadia Silva Ramadhanti di Indonesia Open 2023 (dok. PBSI)
Gregorius Gelino • 17 June 2023 12:05
Jakarta: Pelatih sektor ganda putri Indonesia, Eng Hian mengungkapkan bahwa perjuangan pasangan Apriyani/Fadia sudah maksimal kendati tidak seusai target. Peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 bersama Flandy Limpele itu menilai bahwa pasangan Apriyani/Fadia harus lebih meningkatkan fisik dan teknik lagi ke depannnya.
"Ke depannya untuk Apriyani/Fadia harus lebih mempersiapkan diri lagi khususnya daya tubuh dan kekuatan. Hal itu diperlukan untuk lebih bisa menerapkan strategi di lapangan," sebut Eng Hian.
"Tentunya untuk Apriyani/Fadia tidak memenuhi target. Pasti semua merasa kecewa karena hasil ini. Ke depannya akan saya jadikan pembelajaran dari hasil ini dan akan kami evaluasi lagi," ungkap pelatih asal Surakarta itu.
Untuk keseluruhan, sektor ganda putri menunjukkan progres sangat baik sepanjang Kapal Api Group Indonesia Open 2023. Tercatat pada ajang berhadiah total 1,3 juta dolar AS ini, sektor ganda putri menurunkan pemain-pemain seperti pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose, dan Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa.
"Untuk pasangan Ana/Tiwi dan Rachel/Trias sudah terlihat progresnya. Saya cukup senang melihat hal itu jadi ke depannya tinggal saya lihat prosesnya lagi," tutur Eng Hian.
"Untuk Ribka/Lanny belum bisa saya nilai karena berhadapan dengan teman sendiri. Jadi belum bisa saya sampaikan banyak," pungkas pria kelahiran 17 Mei 1977 itu.