Daftar 20 Negara di Eropa yang Masuk Jurang Resesi

Logo zona Euro. Foto: India Times.

Daftar 20 Negara di Eropa yang Masuk Jurang Resesi

Ade Hapsari Lestarini • 19 June 2023 16:12

Jakarta: Akhir bulan lalu, ekonomi terbesar Eropa dan terbesar keempat di dunia, Jerman, jatuh ke dalam resesi. Tak hanya Jerman, 19 negara lainnya yang merupakan bagian dari zona euro juga telah tenggelam ke dalam resesi.

Melansir India Times, Senin, 19 Juni 2023, data badan statistik Eurostat menunjukkan ekonomi zona euro jatuh ke dalam resesi teknis dalam tiga bulan pertama 2023.

Tanda-tanda resesi itu muncul akibat kenaikan suku bunga bank sentral akan melemahkan prospek pertumbuhan masa depan kawasan itu. IMF dan Bank Dunia telah berulang kali memperingatkan kemungkinan resesi global tahun ini.

Bagi Anda yang belum tahu, Zona Euro adalah persatuan mata uang dari 20 negara anggota Uni Eropa yang telah mengadopsi euro sebagai mata uang utama dan alat pembayaran yang sah.

20 negara Eropa resesi

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengatakan, saat ini kondisi dunia sangat mengerikan. Puluhan negara di Eropa sudah masuk jurang resesi.

"Yang namanya Eropa, (saat ini) 20 negara di Eropa sudah masuk secara teknikal masuk ke jurang resesi, negara gede-gede," ujar Jokowi, saat menghadiri acara 1 Dekade Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), di Hotel Salak, Bogor, Jawa Barat, Senin, 19 Juni 2023.

Dia mencontohkan beberapa kondisi perekonomian di Eropa dalam kondisi buruk. Ia menyebut ada salah satu negara yang meningkatkan harga bahan bakar minyak (BBM) hingga mencapai 700 persen.

"Ada satu negara yang perdana menterinya baru ke sini, saya enggak sebut (nama negaranya) dari Eropa, (harga BBM) naik 700 persen. Kita (Indonesia) naik 10-20 persen demo enggak rampung-rampung, bayangkan kalau 700 persen," tuturnya.

Produk domestik bruto (PDB) untuk 20 negara zona euro turun 0,1 persen pada kuartal pertama dibandingkan dengan kuartal terakhir 2022, ketika PDB juga turun 0,1 persen, direvisi dari pembacaan sebelumnya nol. Kontraksi dua kuartal berturut-turut dalam PDB biasanya digambarkan sebagai resesi teknis, menurut laporan Reuters.

Berikut daftar negara yang tergabung dalam Zona Euro meliputi:

  1. Austria.
  2. Belgia.
  3. Kroasia.
  4. Siprus.
  5. Estonia.
  6. Finlandia.
  7. Prancis.
  8. Jerman.
  9. Yunani.
  10. Irlandia.
  11. Italia.
  12. Latvia.
  13. Lituania.
  14. Luksemburg.
  15. Malta.
  16. Belanda.
  17. Portugal.
  18. Slovakia.
  19. Slovenia.
  20. Spanyol.
Mengenal negara-negara Zona Euro

Semua negara anggota Uni Eropa adalah bagian dari Uni Ekonomi dan Moneter (EMU) dan mengoordinasikan pembuatan kebijakan ekonomi mereka untuk mendukung tujuan ekonomi UE. Namun, sejumlah negara anggota telah melangkah lebih jauh dengan mengganti mata uang nasional mereka dengan mata uang tunggal, euro. Negara-negara anggota ini membentuk kawasan euro.

Ketika euro pertama kali diperkenalkan pada 1999 sebagai uang 'utama', kawasan euro terdiri dari 11 dari 15 negara anggota UE saat itu. Yunani bergabung pada 2001, hanya satu tahun sebelum pergantian, diikuti oleh Slovenia pada 2007, Siprus dan Malta pada 2008, Slovakia pada 2009, Estonia pada 2011, Latvia pada 2014, Lituania pada 2015, dan Kroasia pada 2023.

Sementara dari negara-negara anggota di luar kawasan euro, Denmark memiliki 'opt-out' untuk bergabung yang ditetapkan dalam Protokol yang dilampirkan pada Traktat, meskipun dapat bergabung di masa depan jika diinginkan. Swedia belum memenuhi syarat untuk menjadi bagian dari kawasan euro.

Negara anggota kawasan non-euro yang tersisa adalah di antara negara-negara yang bergabung dengan Uni pada 2004, 2007, dan 2013, setelah euro diluncurkan. Pada saat aksesi mereka, mereka tidak memenuhi persyaratan yang diperlukan untuk masuk ke kawasan euro tetapi telah berkomitmen untuk bergabung ketika mereka bertemu; mereka adalah Negara Anggota dengan 'derogasi', seperti Swedia.

Andorra, Monako, San Marino, dan Kota Vatikan telah mengadopsi euro sebagai mata uang nasional mereka berdasarkan perjanjian moneter khusus dengan UE, dan dapat menerbitkan koin euro mereka sendiri dalam batas tertentu. Namun, karena mereka bukan negara anggota UE, mereka bukan bagian dari kawasan euro.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)