Apakah Bansos Akan Cair di 2026? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Ilustrasi. Foto: Metrotvnews.com/Khairunnisa Puteri M.

Apakah Bansos Akan Cair di 2026? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Husen Miftahudin • 27 December 2025 15:45

Jakarta: Menjelang pergantian tahun 2-26, kepastian pencairan bantuan sosial (bansos) kembali menjadi perhatian masyarakat, khususnya bagi para Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Meski jadwal resmi belum dirilis, pemerintah memastikan sejumlah bansos tetap berlanjut dan tidak dihentikan. Berikut penjelasan lengkapnya dilansir dari Fahum UMSU.

Penyaluran bansos 2026 dipastikan akan dilakukan lebih ketat dengan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) agar penyaluran lebih tepat sasaran dan transparan. Pemerintah akan memprioritaskan bansos pada KPM yang terdata dalam kategori desil 1–4 dalam DTSEN. 

Kelompok 1 merupakan kelompok paling rentan, sedangkan desil 5 merupakan batas akhir prioritas penerima bansos. Adapun KPM yang berada di atas ketentuan desil tersebut tidak lagi menjadi sasaran utama. 
 

Daftar bansos cair 2026


Berikut merupakan daftar bansos yang diprediksi akan tetap berlanjut pada 2026:
 

1. Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH merupakan bansos yang diberikan kepada KPM yang terdampak ekonomi. Bantuan ini bertujuan untuk mendorong KPM memenuhi kebutuhan pokok, pendidikan, hingga kesehatan mereka. Adapun besaran bantuan yang diberikan beragam disesuaikan dengan kategori penerima (ibu hamil, balita, hingga lansia).
 

2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)

BPNT merupakan bansos pemerintah yang diberikan dalam bentuk saldo digital kepada KPM sebesar Rp200 ribu yang disalurkan untuk tiga bulan sekaligus (Rp600 ribu). Dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan pangan di e-warong, seperti beras, telur, dan lain sebagainya. 
 

3. Program Indonesia Pintar (PIP)

PIP merupakan program bantuan pendidikan yang disasarkan kepada anak yang berasal dari keluarga kurang mampu. Bantuan ini hadir untuk menghapus angka putus sekolah akibat terkendala ekonomi. 
 

4. Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional (PBI JKN)

PBI JKN merupakan bentuk dukungan pemerintah bagi KPM kurang mampu agar bisa mendapatkan perlindungan kesehatan yang layak. Program ini hadir untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya layanan kesehatan yang formal sekaligus meringankan beban ekonomi KPM.

Adapun bansos yang dipastikan tidak berlanjut pada 2026 adalah Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) Rp900 ribu. Hal tersebut ditegaskan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang menyatakan bahwa bantuan ini bukan program berkelanjutan melainkan stimulus sementara untuk menjaga daya beli masyarakat pada periode tertentu. 
 
Baca juga: BPNT Tahap 4 2025 Kapan Cair? Ini Cara Ceknya


(Ilustrasi. Foto: dok MI)
 

Keaktifan data peserta jadi syarat utama bansos


KPM dengan status aktif berpotensi besar mendapatkan bansos 2026. Status aktif merupakan indikator penting yang menunjukkan kelayakan penerima berdasarkan data terbaru. Sehingga KPM perlu memastikan nama mereka tidak dikeluarkan dari daftar penerima agar penyaluran bansos tidak terkendala. 

Selain itu, pemerintah juga menetapkan aturan baru yakni masa kepesertaan bansos maksimal lima tahun. Kepesertaan bansos akan dihentikan secara otomatis setelah lima tahun penerimaan berturut-turut melalui mekanisme graduasi alamiah.

Apabila KPM memiliki anggota keluarga lanjut usia (lansia) atau penyandang disabilitas maka mereka akan tetap mendapatkan bansos dengan catatan data kepesertaan tetap valid. 
 

Alasan bansos tidak cair 2026


Berikut merupakan alasan bansos tidak cair pada 2026:
  1. Kehilangan komponen: Misalnya anak sekolah satu-satunya telah lulus dan tidak ada komponen lain. 
  2. Graduasi sejahtera: Kondisi ekonomi keluarga telah membaik dan KPM mengeluarkan diri secara sukarela.
  3. Data anomali: Ditemukannya ketidaksesuaian data rekening atau DTSEN yang tidak valid.
  4. Tidak layak hasil verifikasi: Keluarga dinilai sudah mampu berdasarkan pengecekan rutin sistem atau petugas lapangan. 

Untuk memastikan Anda masih termasuk dalam daftar penerima bansos 2026, pastikan data kepesertaan Anda valid dan selalu diperbarui. Selalu ikuti perkembangan informasi penyaluran bansos melalui kanal resmi yang dibagikan pemerintah. (Alfiah Ziha Rahmatul Laili)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Husen Miftahudin)