Senjata Polisi Tak Sengaja Meletus saat Penangkapan Seorang Pria di Bandara Sydney

Sydney: Bandara tersibuk di Australia sempat dilanda kekacauan singkat pada Rabu, 13 Agustus 2025, ketika senjata api milik seorang polisi meletus saat pihak berwenang mencoba menangkap seorang pria.

Pejabat Komandan Sementara Kepolisian Federal Australia, Scott Raven, mengatakan pihaknya mendapat laporan bahwa seorang pria berperilaku “mencurigakan” di konter check-in domestik Bandara Sydney.

Ketika polisi mencoba berbicara dengan pria tersebut di dalam terminal, pria berusia 41 tahun itu “menjadi agresif secara verbal dan fisik,” sehingga harus ditangkap. Dalam pergulatan itu, senjata api milik polisi “tidak sengaja meletus,” kata Raven.

Melansir dari The Peninsula, rekaman yang dirilis media lokal menunjukkan seorang polisi memeriksa senapan serbu miliknya, sementara dua lainnya membekuk seorang pria di lantai. Saksi mata mengatakan mereka mendengar suara keras, menurut laporan stasiun radio Sydney 2GB.

Tidak ada korban luka dalam insiden tersebut dan tidak ada ancaman lanjutan bagi publik, kata Raven. Ia menambahkan, polisi sudah berbicara dengan pria yang sama di bandara pada Selasa sore “terkait sejumlah insiden tentang perilakunya, dan ia telah meninggalkan bandara.”

Pria asal Victoria itu didakwa dengan satu pasal menghalangi kerja polisi dan satu pasal perihal membuat keributan di bandara. Dakwaan pertama membawa ancaman hukuman penjara hingga dua tahun, sedangkan yang kedua diancam denda sebesar 3.000 dolar Australia (sekitar Rp32 juta).

Tersangka dibebaskan dengan jaminan dan akan menjalani sidang bulan depan. Manajemen Bandara Sydney menyatakan operasi sudah kembali normal.

Baca juga:  Buat Onar dalam Pesawat, Lima WN Australia Ditangkap