Direktur Wahid Foundation, Yenny Wahid saat ditemui di Solo, Jawa Tengah. (Medcom.id/Triawati)
Whisnu Mardiansyah • 9 November 2025 21:20
Jakarta: Wahid Foundation memperkenalkan Maitra, sebuah inisiatif digital berbasis komunitas untuk memperluas akses pemberdayaan ekonomi dan sosial bagi perempuan akar rumput di seluruh Indonesia. Peluncuran platform ini menjadi kelanjutan dari program Desa Damai dan Koperasi Cinta Damai Wahid (KCD Wahid).
Sejak 2013, Wahid Foundation menginisiasi gerakan Desa Damai yang menempatkan perempuan sebagai penggerak utama perdamaian dan inklusi sosial. Hingga kini, lebih dari 41 Desa Damai tumbuh di tujuh provinsi, menjangkau lebih dari 80.000 penduduk. Ribuan perempuan dan pemuda terlibat sebagai agen perdamaian di tingkat lokal.
Mayoritas Desa Damai menunjukkan peningkatan signifikan dalam Indeks Desa Membangun (IDM), dari kategori tertinggal menuju berkembang dan mandiri. Pada 2017, Wahid Foundation bersama komunitas perempuan membentuk Koperasi Cinta Damai Wahid sebagai wadah ekonomi kolektif. Saat ini, KCD Wahid memiliki lebih dari 1.960 anggota aktif perempuan dengan tingkat pengembalian pinjaman mencapai 98 persen.
Melalui koperasi ini, perempuan yang sebelumnya sulit mengakses lembaga keuangan formal kini mendapatkan akses permodalan, literasi keuangan, pendampingan usaha, dan pelatihan kepemimpinan. Lebih dari 200 usaha mikro perempuan tumbuh dari ekosistem ini.
Dalam sambutannya, Direktur Wahid Foundation, Yenny Wahid, menegaskan gerakan ini berakar pada keyakinan bahwa perdamaian sejati tidak dapat dipisahkan dari keadilan sosial dan kesejahteraan ekonomi.
“Sejak 2013, kami membangun Desa Damai sebagai ruang bagi perempuan untuk berperan, berdialog, dan membangun kepercayaan lintas perbedaan,” ujar Yenny Wahid.
“Kini, melalui Koperasi Cinta Damai Wahid dan platform digital Maitra, kami ingin memastikan perempuan terutama yang paling rentan tidak hanya memiliki suara, tetapi juga memiliki akses, kesempatan, dan kekuatan untuk menata kehidupannya,” lanjutnya.
Kata Yenny, ketika perempuan tumbuh, keluarga menjadi kuat. Dan ketika keluarga kuat, Indonesia menjadi lebih damai dan berdaya. Maitra dikembangkan bersama oleh Koperasi Cinta Damai Wahid. Platform ini akan berfungsi sebagai ekosistem digital yang menghubungkan nilai, modal, dan solidaritas sosial. Maitra membuka akses permodalan, pelatihan digital, dan jejaring antar-komunitas di berbagai daerah.
Peluncuran Maitra menjadi langkah strategis Wahid Foundation untuk memperluas jangkauan gerakan ekonomi damai. Harapannya, semakin banyak perempuan dapat memperbaiki penghidupan, memperluas peluang, dan tumbuh bersama menuju kemandirian.
Inisiatif Desa Damai dan Koperasi Cinta Damai Wahid juga berkontribusi pada pencapaian agenda global Sustainable Development Goals (SDGs) dan Women, Peace and Security (WPS) Agenda. Program ini mendukung kesetaraan gender, perdamaian, kelembagaan yang kuat, serta ketahanan ekonomi dan lingkungan.