Ilustrasi. Foto: Dok istimewa
M Ilham Ramadhan Avisena • 25 March 2025 12:44
Jakarta: Ekonom dari Universitas Indonesia Fithra Faisal Hastiadi menilai deretan sosok pengurus Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat meredam keriuhan pasar. Menurutnya, banyak sosok yang mumpuni dan memiliki kemampuan yang cukup baik di masing-masing bidangnya.
Hal itu dapat menjadi landasan yang cukup baik agar BPI Danantara bisa beroperasi seperti yang diharapkan oleh pemerintah. "Dengan figur-figur yang sudah dimunculkan ini saya rasa ini sedikit banyak sudah menjadi landasan yang baik buat Danantara," ujarnya dilansir dari Media Indonesia, Selasa, 25 Maret 2025.
Itu menurutnya tercermin dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang kembali menghijau di sesi kedua perdagangan hari ini setelah sebelumnya merosot ke zona merah pada sesi satu. Dengan kata lain, kegelisahan dan kekhawatiran pasar mengenai Danantara dapat diredam, meski pergerakan IHSG tidak hanya dipengaruhi oleh isu lembaga anyar tersebut.
Sosok yang menurutnya menarik dan menggugah selera pasar terhadap Danantara ialah Jefffey D Sachs, begawan ekonomi dari Amerika Serikat yang dikenal amat kritis, bahkan kepada pemerintahannya sendiri. "Jeffrey Sachs itu adalah figur yang sangat kritis. Dan dia bahkan kalau di Amerika Serikat itu sangat kritis terhadap pemerintahan Amerika Serikat," kata Faisal.
"Dia juga pernah menulis buku The End of Poverty tahun 2004-2005, yang mana itu hasil dari penelitiannya di negara-negara Afrika. Dan dia juga menjadi salah satu penggagas Millennium Development Goals, sebelum kemudian menjadi Sustainable Development Goals," tambahnya.
Munculnya Jeffrey Sachs juga menunjukkan keseriusan pemerintah terhadap Danantara dan besarnya potensi dari badan yang baru dibentuk itu. Faisal bahkan menilai rentetan nama yang diumumkan menjadi pengurus Danantara cukup menjanjikan.
"Jadi saya lihat ini orang-orang mahal. Orang-orang yang dia sudah tidak perlu membuktikan apa-apa lagi. Karena dia di market juga sudah lama dan juga sudah berpengalaman," tuturnya.
Baca juga:
Respons IHSG Usai Pengumuman Danantara |