Lebih dari 600 Orang Sesak Napas akibat Kebocoran Gas Klorin di Irak

Ribuan jemaah Syiah mendatangi kota Karbala di Irak pada setiap tahunnya. (Anadolu Agency)

Lebih dari 600 Orang Sesak Napas akibat Kebocoran Gas Klorin di Irak

Willy Haryono • 10 August 2025 20:38

Baghdad: Lebih dari 600 orang di Irak sempat dilarikan ke rumah sakit dengan masalah pernapasan setelah menghirup gas klorin akibat kebocoran di sebuah stasiun pengolahan air, kata pihak berwenang pada Minggu, 10 Agustus 2025.

Mengutip dari Gulf Today, insiden itu terjadi pada malam hari di jalur antara dua kota suci Syiah, Najaf dan Karbala, yang terletak di bagian tengah dan selatan Irak.

Tahun ini, jutaan jemaah Syiah diperkirakan menuju Karbala, tempat berdirinya makam Imam Hussein dan saudaranya, Abbas. Di sana, mereka akan memperingati Arbaeen, istilah periode berkabung selama 40 hari untuk mengenang wafatnya Hussein, cucu Nabi Muhammad.

Dalam pernyataan singkat, Kementerian Kesehatan Irak menyebut “621 kasus sesak napas tercatat akibat kebocoran gas klorin di Karbala.”

“Seluruhnya telah mendapatkan perawatan yang diperlukan dan meninggalkan rumah sakit dalam kondisi sehat,” lanjut pihak kementerian.

Pasukan keamanan yang bertugas melindungi jemaah mengatakan insiden itu disebabkan oleh “kebocoran klorin dari stasiun air di jalur Karbala–Najaf.”

Banyak infrastruktur di Irak mengalami kerusakan akibat puluhan tahun konflik dan korupsi, dengan kepatuhan terhadap standar keselamatan yang kerap longgar.

Juli lalu, kebakaran besar di pusat perbelanjaan di kota timur Kut menewaskan lebih dari 60 orang, banyak di antaranya tewas akibat sesak napas di toilet, menurut laporan pihak berwenang.

Baca juga:  Ribuan Muslim Syiah Datang ke Karbala Rayakan Hari Asyura

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)