Executive Vice President KAI Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo. Metrotvnews.com/ Ahmad Mustaqim
Yogyakarta: Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta mengerahkan 730 personel keamanan untuk mengawal masa angkutan lebaran 2025. Selain personel keamanan, KAI Daop 6 Yogyakarta juga menyiapkan berbagai aspek.
"Sebanyak 730 personel pengamanan gabungan telah disiapkan untuk mengawal Angkutan Lebaran. Jumlah tersebut terdiri dari 641 pengamanan internal seperti Polsuska dan security, 89 personil pengamanan bantuan dari eksternal yang terdiri dari Polisi, TNI, dan K9," kata Executive Vice President KAI Daop 6 Yogyakarta, Bambang Respationo, di Yogyakarta, Senin, 17 Maret 2025.
Bambang menjelaskan KAI Daop 6 Yogyakarta akan mengoptimalkan pengamanan pada masa Angkutan lebaran 2025 untuk menjaga agar pelaksanaannya selalu lancar dan selamat. Para petugas pengamanan nantinya akan melakukan patroli di stasiun, KA, maupun jalur-jalur KA.
"KAI Daop 6 Yogyakarta juga menyiagakan 26 petugas prasarana esktra yang terdiri dari 13 Petugas Penilik Jalur (PPJ) dan 13 Petugas Penjaga Perlintasan (PJL)," jelasnya.
KAI Daop 6 mencatat selama periode Angkutan Lebaran 2025 yang akan berlangsung selama 22 hari, 21 Maret-11 April, sebanyak 231.842 tiket KA keberangkatan awal Daop 6 telah terjual. Adapun jumlah armada yang dioperasikan yakni 25 KA reguler dan 11 KA tambahan yang berangkat awal dari stasiun KAI Daop 6.
"Jumlah KA tambahan tersebut antara lain 7 KA Jarak Jauh Tambahan, 3 KA Motis Tengah yang berangkat dari Stasiun Lempuyangan, dan 1 KA Wisata Java Priority," ungkapnya.
Ia mengungkapkan tiket KA arus mudik lebaran 2025 masih tersedia. Data okupansi tiket KA di antaranya 3 April 2025 terjual 18.376 tempat duduk atau mencapai okupansi 104%; 4 April 2025 terjual 18.644 tempat duduk (okupansi 97%); 5 April 2025 terjual 18.226 tempat duduk (okupansi 95%); 6 April 2025 terjual 18.375 tempat duduk (okupansi 95%); 7 April 2025 terjual 17.150 tempat duduk (okupansi 89%); dan 8 April 2025 terjual 15.391 tempat duduk (okupansi 87%). Selain tanggal-tanggal itu, okupansinya sekitar 31% hingga 77%.
"KAI Daop 6 Yogyakarta mengimbau pelanggan yang belum mendapatkan tiket sesuai tanggal keberangkatan yang diinginkan untuk mempertimbangkan alternatif jadwal perjalanan lainnya guna meningkatkan peluang memperoleh tiket," ujarnya.