Pergerakan harga saham jeblok. Foto: dok MI/Adam Dwi.
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, Senin, 10 Maret 2025, berada di posisi 6.636,00.
Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 09.13 WIB, IHSG tercatat langsung ambruk ke level 6.576,97 atau turun sebanyak 59,97 poin setara 0,90 persen.
Sebanyak 233 saham emiten melemah pada perdagangan pagi ini. Sementara, 211 saham lainnya menguat dan sebanyak 178 saham stagnan.
Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 09.13 WIB sebanyak Rp1,45 triliun dengan total saham yang diperdagangkan 2,12 miliar saham.
Berpotensi terkoreksi
Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman menyebutkan, IHSG hari ini masih berpotensi terkoreksi.
"Diperkirakan
support IHSG di level 6.520-6.550 dan
resist IHSG pada 6.700-6.750," beber Fanny dikutip dari Investing.com, Senin, 10 Maret 2025.
Adapun di perdagangan sebelumnya (7/3), IHSG ditutup naik 0,27 persen, tapi disertai dengan net sell asing sebesar Rp639 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBNI, ADRO, BMRI, dan UNTR.
Sementara itu, indeks utama Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Jumat (7/3), setelah pernyataan dari Gubernur The Fed Jerome Powell.
Indeks Dow Jones Industrial Average tercatat naik 0,52 persen, S&P 500 naik 0,55 persen, dan Nasdaq Composite naik 0,70 persen.
(Ilustrasi pergerakan saham pada IHSG. Foto: Medcom.id)
Rekomendasi saham
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan trading idea hari ini, yaitu DEWA, BRMS, PSAB, BBNI, PANI, dan AMMN. Berikut ini
rekomendasi trading sahamnya:
1. DEWA
Spec Buy dengan area beli di Rp127-Rp128,
cutloss jika
break di bawah Rp125. Jika tidak
break di bawah Rp125, potensi naik ke Rp132-Rp134
short term.
2. BRMS
Spec Buy dengan area beli di Rp396,
cutloss jika
break di bawah Rp392. Jika tidak
break di bawah Rp392, potensi naik ke Rp404-Rp408
short term.
3. PSAB
Spec Buy dengan area beli di Rp258,
cutloss jika
break di bawah Rp254. Jika tidak
break di bawah Rp254, potensi naik ke Rp262-Rp268
short term.
4. BBNI
Spec Buy dengan area beli di Rp4.530,
cutloss jika
break di bawah Rp4.450. Jika tidak
break di bawah Rp4.450, potensi naik ke Rp4.600-Rp4.750
short term.
5. PANI
Spec Buy dengan area beli di Rp11.500,
cutloss jika
break di bawah Rp11.300. Jika tidak
break di bawah Rp11.500, potensi naik ke Rp11.750-Rp11.950
short term.
6. AMMN
Spec Buy dengan area beli di Rp6.550,
cutloss jika
break di bawah Rp6.500. Jika tidak
break di bawah Rp6.500, potensi naik ke Rp6.650-Rp6.700
short term.