Menhub Usul WFH 2 Hari demi Mengurai Kepadatan Arus Balik

Ilustrasi. Foto: dok MI/Atet Dwi.

Menhub Usul WFH 2 Hari demi Mengurai Kepadatan Arus Balik

Media Indonesia • 10 April 2024 17:47

Jakarta: Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengusulkan agar pemerintah memberlakukan skema kerja dari rumah (work from home/WFH) pada Selasa, 16 April 2024 dan Rabu, 17 April 2024.

Menurutnya, itu dapat mengurai kepadatan arus balik yang diprediksi terjadi pada Minggu, 14 April 2024 dan Senin, 15 April 2024.

"Kita ingin, akan melakukan manajemen agar ini akan lebih rileks, kita lagi mengusulkan ke Pak Presiden (Jokowi) untuk WFH pada Selasa dan Rabu. Ini baru didiskusikan, baru diusulkan, mudah-mudahan Presiden setuju," ujar dia kepada pewarta seusai menggelar acara halalbihalal di kantornya, Jakarta, Rabu, 10 April 2024.

Usulan tersebut didasari pada pertimbangan puncak arus balik dan waktu yang cukup singkat dengan masuk hari pertama pascalibur Lebaran. Dikhawatirkan pemudik justru akan tertahan di perjalanan karena membludaknya orang dalam arus balik.

 

Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran 15 April, Pemudik Diimbau Lakukan Antisipasi
 

Memicu pemudik lelah


Jarak yang singkat itu dikhawatirkan pula memicu pemudik menjadi lelah di perjalanan dan tetap memaksakan untuk balik. Hal tersebut berpotensi meningkatkan angka kecelakaan lalu lintas lantaran pengendara tak berada dalam kondisi yang prima.

"Senin itu terakhir libur. Kita melihat waktunya ini sangat pendek dibanding (arus) mudik. Oleh karenanya, kalau itu (usulan) berhasil, itu berarti mereka bisa bekerja secara online dari tempatnya masing-masing," jelas Budi.

Namun usulannya tersebut belum disampaikan secara resmi kepada Kepala Negara. Budi berencana akan mengutarakan usulannya itu esok hari. Dia belum bisa memastikan usulan kebijakan WFH selama dua hari akan berlaku secara umum, atau khusus untuk Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Nanti kita diskusikan (berlaku umum atau hanya untuk ASN). Besok kita sowan ke presiden," kata Budi. (M Ilham Ramadhan Avisena)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)