Diserang Ransomware, Sebagian Tenant Tak Punya Data Cadangan

Tim gabungan penanggulangan serangan siber/Medcom.id/Candra

Diserang Ransomware, Sebagian Tenant Tak Punya Data Cadangan

Candra Yuri Nuralam • 26 June 2024 20:45

Jakarta: Pemerintah membeberkan perbaikan sistem pusat data nasional sementara (PDNS) 2 usai diserang ransomware, beberapa waktu lalu. Sebagian tenant tidak memiliki data cadangan.

“Ada beberapa tenant memiliki back up, ada beberapa tidak, ada beberapa layanan tidak aktif, dan ada beberapa yang belum bisa diklarifikasi,” kata Direktur Network Telkom Indonesia Herlan Wijanako di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Juni 2024.

Pihaknya sudah menanyakan kehilangan data kepada tenant yang menggunakan PDNS 2. Koordinasi untuk memudahkan pemulihan data.
 

Baca: Serangan Siber, 5 dari 44 Layanan Publik Telah Pulih

“Untuk memastikan apakah tenant ini memiliki back up di lokal atau tidak, gitu ya, termasuk situasi layanannya,” ucap Herlan.

Dia enggan memerinci identitas tenant tanpa back up. Pemerintah merencanakan pembangunan ulang sistem untuk menanggulangi krisis ini. Infrastruktur sedang disiapkan dan diharapkan dapat lebih kuat dari sistem pengamanan PDNS 2 sebelumnya.

“Melalui prosedur yang membuat ini lebih aman, baru nanti kita akan rebuild di environment yang baru,” tutur Herlan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)