Presiden AS Joe Biden. (EPA)
Washington: Peluang Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk meraih nominasi calon presiden dari Partai Demokrat di tahun 2024 merosot tajam hampir 30 persen setelah acara debat dengan Donald Trump pada Kamis malam, menurut website Predict It.
Harga saham untuk Biden sebagai kandidat di Predict It turun dari 85 sen sebelum debat menjadi 61 sen setelah debat berakhir, yang menunjukkan penurunan sebesar 28,2 persen, meskipun kemudian sedikit pulih menjadi 72 sen.
Selama debat, yang berlangsung di Atlanta dan diselenggarakan kantor berita CNN, Biden tampak beberapa kali linglung. Hal ini memicu kekhawatiran baru atas kesehatan fisik dan mental pria berusia 81 tahun itu.
Menurut kepala koresponden nasional CNN John King, penampilan Biden telah memicu "kepanikan" di internal Partai Demokrat, dan peluangnya meraih nominasi capres merosot tajam di sejumlah website.
Mengutip dari Newsweek, Sabtu, 29 Juni 2024, Predict It dijalankan sebagai proyek penelitian oleh Universitas Victoria Wellington di Selandia Baru. Situs ini memungkinkan orang untuk bertaruh pada hasil dari peristiwa tertentu dengan membeli saham, yang nilainya antara 1 dan 99 sen, tergantung pada kemungkinan terjadinya peristiwa tersebut.
Jika suatu peristiwa benar-benar terjadi, pembuat taruhan menerima USD1 untuk setiap saham, yang berarti semakin tinggi harga awal, semakin besar kemungkinan peristiwa itu akan terjadi menurut Predict It.
Predict It menawarkan taruhan pada "Siapa yang akan memenangkan nominasi presiden Demokrat 2024?" Saham untuk Joe Biden dalam menjawab pertanyaan ini dihargai 85 per saham sebelum debat hari Kamis, tetapi kemudian turun menjadi 61 sen setelah selesai. Hal ini menunjukkan menurunnya keyakinan di Predict It bahwa Biden akan menjadi calon presiden.
Perusahaan taruhan yang berbasis di Inggris, Betfair, mengurangi peluang kemenangan Biden untuk November mendatang dari 13/8 (38,1 persen) menjadi 7/2 (22,2 persen) segera setelah debat dengan Trump pada Kamis lalu.
Dalam periode yang sama, peluang kemenangan
Trump pada November mendatang meningkat dari 8/13 (61,9 persen) menjadi 4/7 (63,6 persen) setelah debat, menurut BetFair. Perbedaan antara kedua angka ini menunjukkan peningkatan jumlah pembuat taruhan yang tidak berpikir Biden akan menjadi calon presiden dari Partai Demokrat tahun ini.
Juru bicara Betfair, Sam Rosbottom, mengatakan kepada Newsweek: "Persaingan Biden yang buruk dengan Trump telah membuat para petaruh dengan cepat kehilangan kepercayaan bahwa petahana masih bisa menjabat selama lima tahun lagi."
"Kedua pria itu bersaing ketat pada April. Sekarang, meski Trump mengalami berbagai masalah hukum dan keuangan, ia mendapat dukungan kuat dari para petaruh untuk menjadi presiden AS berikutnya," sambung dia.
Baca juga:
Mengaku Sudah Tua, Biden Yakin Masih Bisa Menang di Pemilu AS 2024