Wall Street Bervariasi, DJIA Naik 0,07%

Wall Street. Foto: Unsplash.

Wall Street Bervariasi, DJIA Naik 0,07%

Arif Wicaksono • 19 August 2023 07:03

New York: Laju Indeks saham Wall Street bervariasi pada penutupan perdagangan kemarin. Indeks wall street sebagian besar melemah karen kekhawatiran atas kenaikan suku bunga yang bisa menekan kinerja emiten.

Dikutip dari CNBC International, Sabtu, 19 Agustus 2023, indeks saham S&P 500 melemah 0,01 persen dengan berada pada level 4369. Nasdaq melemah 0,20 persen dengan berada pada level 13.290. DJIA naik 0,07 persen dengan berada pada level 34.500.

Saham-saham yang naik adalah Walmart Inc, Boeing Co, United Health, Chevron Corp, Ross Stores dan Generac Holding. Kemudian saham-saham yang melemah adalah JD.Com Inc, Moderna Inc, Airbnb Inc dan Goldman Sachs.

Investor masih mewaspadai tren kenaikan suku bunga yang akan dilakukan The Fed.  Ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed bulan November naik menjadi 32,2 persen dari 26,4 persen minggu lalu, menurut CME FedWatch Tool.

perbankan AS

Rating perbankan AS juga bisa menekan saham di bursa saham paman sam. Kesehatan industri perbankan AS juga akan menjadi perhatian setelah  Analis Fitch Ratings, Chris Wolfe, mengatakan kepada CNBC bahwa lembaga pemeringkat kredit tersebut kemungkinan akan men-downgrade rating beberapa bank AS termasuk JPMorgan jika kesehatan sektor perbankan semakin memburuk.

Downgrade rating industri perbankan AS menjadi A+ dari AA-, akan memaksa Fitch untuk menilai kembali rating masing-masing dari lebih dari 70 bank AS yang dicakupnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)