KAI Logistik Dorong Ekosistem Pengiriman Barang Lebih Hijau dan Efisien

Ilustrasi KAI Logistik. Foto: Dok istimewa

KAI Logistik Dorong Ekosistem Pengiriman Barang Lebih Hijau dan Efisien

Eko Nordiansyah • 24 April 2025 15:44

Jakarta: KAI Logistik mendorong inisiatif peralihan moda angkutan barang dari truk ke kereta api dan optimalisasi pemanfaatan kereta api sebagai transportasi berkelanjutan. Langkah ini merupakan strategi jangka panjang perusahaan untuk ekosistem logistik yang lebih hijau dan efisien.

VP of Corporate Secretary Dwi Wulandari mengatakan, transportasi darat, terutama moda truk, berkontribusi signifikan terhadap emisi karbon. Ia mengungkapkan, kereta api adalah solusi logistik masa depan yang lebih ramah lingkungan. 

“Dengan memaksimalkan pengangkutan barang melalui jalur rel, kontribusi terhadap emisi karbon dapat ditekan secara signifikan dan mendukung target pengurangan karbon nasional,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 24 April 2025.

KAI Logistik terus memperluas layanan pengangkutan berbasis rel ke berbagai wilayah strategis, termasuk kawasan industri dan pelabuhan, guna memberikan alternatif moda yang kompetitif bagi pelaku usaha. Selain lebih ramah lingkungan, penggunaan kereta api juga lebih efisien dalam jangka panjang, terutama untuk pengiriman jarak jauh dan dalam volume besar.
 

Baca juga: 

KAI Dorong Tren ESG di Sektor Transportasi



(Ilustrasi KAI Logistik. Foto: Dok istimewa)

Kampanye green logistics

KAI Logistik terus menyempurnakan kapasitasnya khususnya dalam peralihan moda darat ke KA di antaranya penambahan rangkaian KA Kontainer (KA KALOG 3) dengan kapasitas 30 gerbong datar (60 TEUs) atau setara dengan 1.080 ton dalam satu kali perjalanan dan beroperasi setiap dua kali sehari. 

Selain itu, KAI Logistik juga menambah kapasitas angkut untuk rute Klari, Karawang menuju Semarang dan Surabaya dari yang sebelumnya 20 GD menjadi 30 GD sebagai wujud nyata perusahaan dalam memfasilitasi distribusi berbasis KA.

Sebagai penguatan komitmen transportasi berkelanjutan, Perusahaan juga telah menghadirkan solusi digital melalui aplikasi KAI Logistik TRAX untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan, pelacakan, dan monitoring pengiriman secara real-time untuk layanan KALOG Express. 

Lebih lanjut, KAI Logistik juga mengimbangi dengan langkah hijau melalui penanaman 1.200 pohon pada awal 2025. Inisiatif-inisiatif tersebut sejalan dengan komitmen Perseroan untuk terus berkontribusi dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam aspek climate action dan infrastruktur berkelanjutan.

KAI Logistik mengapresiasi pelaku usaha yang turut mendukung dan menyukseskan logistik hijau melalui penggunaan moda KA dalam distribusi barang. Pengiriman barang menggunakan angkutan peti kemas meningkat 13 persen pada 2024, mencapai 2,3 juta ton dan mencatatkan lebih dari 530.000 ton pada kuartal I-2025.

Lebih jauh, green logistics berkontribusi langsung terhadap kualitas hidup masyarakat, melalui udara yang lebih bersih, lalu lintas yang lebih lancar, mengurangi risiko kecelakaan, memperpanjang umur infrastruktur jalan, serta menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi masyarakat. 

“Di sisi lain, hadirnya jaringan logistik berbasis rel yang lebih inklusif juga membuka akses yang lebih luas bagi pelaku usaha di berbagai daerah, memperkuat konektivitas nasional dan mendorong pemerataan pertumbuhan ekonomi,” tutup Dwi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)