1.847 Warga Kabupaten Bekasi Mengungsi Gegara Banjir

Bekasi: Sebanyak 1.847 warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengungsi karena banjir merendam tempat tinggalnya. Ribuan warga tersebut tersebar di 23 desa se-Kabupaten Bekasi.

"Jumlah pengungsi ada 1.847 atau 463 Kepala Keluarga (KK), jumlah lokasi pengungsian ada enam," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muchlis, Selasa, 8 Juli 2025.

Dia mengatakan titik lokasi pengungsian tersebar di sejumlah kecamatan. Masing-masing yaitu di Masjid Alkautsar GSP 2 RT 08 Desa Ciledug dan di Masjid Almaghfirah RT 07 Desa Ciledug Kecamatan Setu.

Selanjutnya, di Kantor Desa Sukamekar, Kecamatan Sukawangi, Kantor Desa Sukajadi Kecamatan Sukakarya, Kampung Kramat Desa Karang Baru, Kecamatan Cikarang Utara dan Masjid Al Ikhlas, Perumahan Artera Hill, RT 062, RW 006, Desa Jayasampurna, Kecamatan Serangbaru.

"Untuk kebutuhan mendesak di antaranya makanan siap saji, pompa sedot air, obat-obatan, tikar, selimut, dapur umum dan air bersih," ujarnya.

Sebanyak 11.096 warga yang tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terdampak banjir yang sejak Senin, 7 Juli 2025 hingga hari ini, 8 Juli 2025. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muchlis, mengatakan, belasan ribu warga tersebut terdiri dari 2.774 Kepala Keluarga (KK).

"Ada sebanyak 11.096 jiwa terdampak yang terdiri dari 2.774 KK. Untuk wilayah terdampak ada 23 desa di 13 kecamatan," katanya di Bekasi, Selasa, 8 Juli 2025.