Wakil Menteri Agama (Wamenag), Romo Muhammad Syafi’i, di sela menghadiri Syawal Fest dan pelantikan PW GP Ansor Jawa Timur periode 2024–2028 di JX Surabaya. (Metrotvnews.com/Amal)
Amaluddin • 14 April 2025 06:49
Surabaya: Wakil Menteri Agama (Wamenag), Romo Muhammad Syafi’i, mengajak seluruh kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Indonesia mendukung penuh kebijakan kemanusiaan Presiden Prabowo Subianto, yang berencana mengevakuasi seribu warga Palestina ke Indonesia. Mereka adalah korban konflik yang mengalami luka fisik dan kehilangan tempat tinggal akibat serangan di tanah kelahiran mereka.
"Presiden Prabowo ingin membawa seribu orang Palestina yang terluka dan terancam kehidupannya ke Indonesia, agar bisa mendapatkan perawatan dan perlindungan sementara," kata Wamenag, di sela menghadiri Syawal Fest dan pelantikan Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur periode 2024–2028 di JX International, Surabaya, Minggu, 13 April 2025.
Menurutnya, kebijakan tersebut tidak semata bermuatan politik, tapi dilandasi semangat kemanusiaan yang luhur. Ia menegaskan bahwa Indonesia, sesuai amanat konstitusi, harus berdiri di garis depan dalam membela bangsa yang terjajah.
"Ini bentuk nyata komitmen kemanusiaan kita. Presiden ingin mereka dirawat sampai sembuh, lalu kembali ke tanah airnya untuk melanjutkan perjuangan, entah dengan pena pendidikan atau bahkan kembali angkat senjata," katanya.
Ia menekankan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat, khususnya GP Ansor, untuk memastikan kebijakan ini berjalan baik. "Kalau GP Ansor bergerak, maka gerakan ini bisa benar-benar menjadi kekuatan moral bangsa dalam solidaritas kemanusiaan," ujarnya.
Wamenag juga mengajak GP Ansor menjadi garda terdepan dalam melawan hoaks dan ujaran kebencian. "Dengan kader yang mencapai jutaan di seluruh Indonesia, GP Ansor punya potensi besar menjadi penyebar informasi yang kredibel," tandasnya.